> >

Komisi X DPR Akan Panggil Menpora dan PSSI Terkait Pemecatan Shin Tae-yong

Politik | 8 Januari 2025, 11:13 WIB
Shin Tae Yong. (Sumber: Dok PSSI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengatakan pihaknya akan memanggil Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dan PSSI untuk menjelaskan pemecatan Shin Tae-yong (STY) dari kursi pelatih Timnas Indonesia.

Lalu Hadrian menambahkan, pemanggilan ini nantinya tidak saja membahas soal STY tapi juga persiapan PSSI untuk menghadapi pertandingan Timnas Indonesia selanjutnya di Kualifikasi Piala 2026.

"Tentu yang akan kami undang adalah Menpora, nanti Menpora mengikutsertakan PSSI. Banyak hal yang akan kami bahas, tidak hanya pemecatan Shin Tae-yong," katanya dalam program Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Rabu (8/1/2025).

Baca Juga: Shin Tae-yong Buka Suara Usai Diberhentikan PSSI: Jaga Pemain Lokal, Pergi ke Piala Dunia | STY OUT

Ia mengatakan Komisi X DPR juga bakal menanyakan program-program PSSI selanjutnya, termasuk proses naturalisasi dua pemain yaitu Ole Romeny dan Jairo Riedewald.

"Kami hari ini sudah menerima surat permohonan naturalisasi terhadap dua warga negara asing yang akan dinaturalisasi untuk menjadi skuad timnas kita," ujarnya.

Lebih lanjut, Lalu Hadrian mengatakan Komisi X DPR tidak bisa mengintervensi keputusan PSSI terkait pemecatan STY.

Namun, Komisi X akan melakukan evaluasi terhadap program PSSI dan memberikan masukan, karena masyarakat ingin melihat Timnas Indonesia semakin bagus.

Apalagi, kata dia, dinamika setelah pemecatan Shin Tae-yong masih terus terjadi mengingat pelatih asal Korea Selatan itu mendapatkan dukungan besar dari masyarakat Indonesia.

"Yang terpenting dalam hal ini, PSSI harus melihat keinginan masyarakat kita. Hari ini masyarakat kita yang merupakan pemain ke-12 ini sangat luar biasa. Karena dukungan mereka, doa mereka, itu luar biasa dan harapan kita besar," lanjutnya.

Baca Juga: Ini Dua Asisten Pelatih yang Disebut-sebut Akan Bantu Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

"Dan peluang ini harus betul-betul dimanfaatkan, agar kita bisa masuk ke Piala Dunia 2026," imbuh Lalu Hadrian.

Seperti yang diketahui, PSSI memecat Shin Tae-yong dari posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia, Senin (6/1/2025) lalu.

Menurut berbagai laporan, legenda asal Belanda, Patrick Kluivert, akan ditunjuk sebagai pengganti STY di Timnas Indonesia dengan target lolos ke Piala Dunia 2026.

Namun langkah PSSI ini mendapatkan kritikan tajam dari banyak suporter Timnas Indonesia yang tidak setuju dengan pemecatan STY dan penunjukan Kluivert.

Pada persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang sangat ketat, Jepang yang memimpin klasemen dengan 16 poin hampir pasti lolos ke putaran final.

Sementara Tim Garuda saat ini berada di posisi yang sama dengan Arab Saudi, Bahrain dan China dengan 6 poin, hanya satu poin di belakang Australia yang berada di posisi kedua. 

Dua tim teratas akan lolos langsung ke Piala Dunia 2026, sementara peringkat ketiga dan keempat akan berkompetisi di putaran keempat untuk memperebutkan dua tiket langsung dan play-off untuk berlaga di Kanada, Meksiko dan Amerika Serikat.

Baca Juga: [FULL] DPR Panggil PSSI Usai Pemecatan Shin Tae Yong: Kami Ingin Tahu Detailnya | STY OUT

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU