> >

Jokowi Jawab Ancaman Hasto PDIP, Siap Beri Keterangan ke Aparat Penegak Hukum

Peristiwa | 1 Januari 2025, 14:55 WIB
 Presiden terpilih periode 2019-2024 Joko Widodo (kiri) bersama Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto berjalan memasuki lokasi pertemuan dengan Tim Kampanye Nasional di Jakarta, Jumat (26/7/2019). Jokowi ikut merespons penetapan tersangka dugaan suap terhadap Hasto oleh KPK. (Sumber: Antara/Akbar Nugroho Gumay)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo mengatakan bersedia memberikan keterangan kepada penegak hukum jika diperlukan.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi merespons ancaman Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang mengatakan punya dokumen skandal pejabat tinggi negara.

“Ya diberi keterangan (misal dipanggil aparat),” kata Jokowi di kediamannya, Jl Sumber Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Selasa (31/12/2024).

Jokowi lebih lanjut mengomentari soal dokumen-dokumen yang disebut Hasto Kristiyanto dan PDIP akan menjadi alat perlawanan. Jokowi menuturkan, dirinya tidak mempermasalahkan apa yang menjadi keinginan Hasto dan PDIP.

“Ya nggak apa-apa,” singkatnya.

Baca Juga: Polda Metro Siap Jemput Paksa Firli Bahuri jika Mangkir Lagi dari Panggilan

Sebelumnya Connie Rahakundini Bakrie yang kini berada di Rusia mengungkapkan dititipi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sejumlah dokumen. Menurut Connie, dokumen-dokumen tersebut telah dicatatkan di notaris di Rusia.

Dalam keterangannya, Connie kemudian menuturkan jika dokumen-dokumen tersebut akan menjadi bom waktu.

Terpisah Politisi PDIP Guntur Romli membenarkan dokumen-dokumen milik Hasto tentang dugaan skandal pejabat negara sudah dibawa oleh Connie dan dicatatkan ke Notaris di Rusia. Selain itu, dari dokumen-dokumen  tersebut mengungkap skandal-skandal politik, korupsi, penyalahgunaan wewenang, hingga kelemahan KPK.

Baca Juga: Stella Christie: Sains dan Teknologi Berhubungan Erat dengan Pertumbuhan Ekonomi

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU