> >

Kasus Polisi Peras Penonton DWP, Kadiv Propam Sebut Ada WN Malaysia Positif Narkoba

Hukum | 26 Desember 2024, 11:14 WIB
Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim memberikan keterangan terkait kasus dugaan pemerasan konser DWP 2024, di Jakarta, Selasa (24/12/2024). (Sumber: Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti.)

KOMPAS.TV – Polisi menyebut ada warga negara (WN) Malaysia korban dugaan pemerasan belasan anggota Polri, yang positif narkoba saat menyaksikan Djakarta Warehouse Project (DWP).

Mengutip pemberitaan Kompas.com, Kamis (26/12/2024), Kepala Divisi (Kadiv) Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Abdul Karim menyampaikan hal itu di Mabes Polri, Selasa (24/12/2024) malam.

Hal ini, kata dia, diketahui usai mereka menjadi korban pemerasan oleh oknum polisi Indonesia.

"Iya, iya sudah saya jelaskan faktanya ada," ujar Abdul.

Namun, ia tidak merinci jumlah WN Malaysia yang positif narkoba tersebut. Ia hanya mengatakan bakal kembali merilis kasus pemerasan ini dalam kesempatan berikutnya.

Baca Juga: Minta Uang 45 WNA Diperas Oknum Polisi di DWP Dikembalikan, KADIN: Rusak Citra Konser Musik

Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan mengenai uang sebesar Rp 2,5 miliar yang ditemukan. Menurutnya, uang itu merupakan hasil penggabungan dari dugaan pemerasan 18 anggota polisi, yang dikumpulkan dalam satu rekening yang sama.

Meski demikian, ia membantah bahwa para anggota polisi itu bergerak dalam satu komando.

"Tadi kan disampaikan yang sudah ya (disiapkan). Oke ya," ujarnya.

Mengenai pelaksanaan sidang etik terhadap 18 terduga pelaku, ia mengaku terdapat sejumlah kendala, termasuk masa libur Natal dan Tahun Baru 2025.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : kompas.com


TERBARU