> >

PKB Dukung Langkah Prabowo Perbaiki Sistem Pemilu di Indonesia, Salah Satunya Gubernur Dipilih DPRD

Politik | 13 Desember 2024, 13:55 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid di gedung DPR, Jakarta, Selasa (30/7/2024). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)


JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Fraksi PKB DPR RI, Jazilul Fawaid menegaskan, partainya mendukung penuh langkah Presiden Prabowo Subianto untuk memperbaiki sistem politik di Indonesia yang berbiaya tinggi.

Ia mengatakan, pihaknya sepakat dengan ide dan gagasan yang disampaikan Presiden Prabowo untuk memperbaiki sistem politik Indonesia.

"Kami mendukung gagasan Presiden Prabowo. Sudah saatnya kita perbaiki sistem politik kita yang berbiaya tinggi. Pemilihan gubernur melalui DPRD," kata Jazilul kepada wartawan, Jumat (13/12/2024).

Baca Juga: Prabowo ke Jokowi saat Resmikan Terowongan Silaturahim: Maaf Aku yang Resmikan

Ia menjelaskan, sebenarnya apa yang disampaikan Presiden Prabowo sejalan dengan sikap Fraksi PKB selama ini yang juga mengusulkan perbaikan sistem politik.

"Kami sudah berkali-kali menyampaikan pentingnya perbaikan sistem politik," ujarnya.

Salah satunya terkait pemilihan gubernur yang cukup dipilih oleh DPRD.

Selama ini, kata Gus Jazil, pihaknya mengusulkan agar pemilihan gubernur dilakukan melalui DPRD provinsi, bukan dipilih langsung oleh rakyat.

Sebab, otonomi daerah sejatinya berada di kabupaten/kota. Selama ini, gubernur hanya menjalankan fungsi koordinasi. Jadi, gubernur bisa dipilih DPRD.

"Selain pemilihan gubernur itu berbiaya tinggi, sejatinya otonomi daerah itu ada di kabupaten/kota," katanya.

PKB juga mengusulkan pemisahan antara pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres).

Selama ini, pileg kurang mendapatkan perhatian dari masyarakat karena publik lebih fokus pada pemilihan presiden.

"Pilpres dan pileg perlu dipisahkan, sehingga pileg juga mendapatkan perhatian. Jadi pileg dulu baru kemudian pilpres," katanya.

Menurut dia, perbaikan sistem politik itu bisa dilakukan melalui revisi paket Undang-Undang Politik yang menggabungkan sejumlah undang-undang, seperti UU Pemilu, UU Pilkada, UU Partai Politik, dan UU lainnya.

"Kami sangat menyambut baik perbaikan sistem politik ke depan," katanya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo menyampaikan gagasannya untuk memperbaiki sistem politik di Indonesia.

Khususnya terkait pemilihan kepala daerah yang dinilai berbiaya tinggi.

Baca Juga: Berdasi Kuning, Momen Presiden Prabowo Tiba di Acara Puncak HUT ke-60 Partai Golkar

Prabowo lantas membandingkan pemilihan kepala daerah di sejumlah negara tetangga, seperti Malaysia, Singapura, dan India yang jauh lebih efisien.

Prabowo mengusulkan agar ke depannya pemilihan kepala daerah dilakulan melalui DPRD masing-masing, dan tidak perlu mengeluarkan banyak biaya.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU