> >

Bahlil soal Kabar Jokowi Gabung ke Partai Golkar: Informasi dari Mana?

Peristiwa | 11 Desember 2024, 14:09 WIB
Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia saat mengumumkan susunan kepengurusan baru Partai Golkar, Kamis (7/11/2024). (Sumber: YouTube Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia buka suara soal kabar bergabungnya Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo ke Partai Golkar. Ia pun mempertanyakan dari mana informasi Jokowi bergabung ke Partai Golkar diperoleh.

Demikian Bahlil Lahadalia saat merespons kabar bergabungnya Jokowi di Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/12/2024).

“Mendapat informasi dari mana?” ujarnya.

Bahlil Lahadalia tidak mau menjawab perihal kabar Jokowi akan bergabung ke dalam partai yang dipimpinnya.

Baca Juga: Bahlil Sebut Presiden Prabowo dan Wapres Gibran Akan Hadiri Puncak HUT Golkar di Sentul Besok

“Oh jangan jangan pakai katanya terus, saya, saya mohon maaf ya, oke ya,” ujar Jokowi.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar, Sarmuji mengatakan, sebenarnya lebih enak bagi partainya menerima Joko Widodo (Jokowi) bergabung jika dipecat oleh PDIP pada saat masih menjabat sebagai presiden.

“Kalau Pak Jokowi ini dipecat PDIP waktu jadi presiden sebenarnya lebih enak buat Golkar, sayangnya dipecatnya setelah nggak jadi presiden,” kata Sarmuji, dalam dialog Sapa Indonesia Pagi Kompas TV dengan tema ‘Tak Dianggap PDI-P, Jokowi Gaungkan ‘Partai Perorangan’, Senin (9/12/2024)

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Jokowi dan keluarganya sudah tidak menjadi bagian dari PDIP. Informasi Hasto tersebut kemudian direspons sejumlah partai yang menyatakan terbuka menerima Jokowi, termasuk Partai Golkar.

Baca Juga: Bahlil soal Rencana RK-Suswono Gugat Pilkada ke MK: Oh No Comment

Selain Partai Golkar, ada juga Partai Amanat Nasional (PAN) dan Gerindra yang menyatakan siap menerima Jokowi.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU