> >

Tim Pemenangan Airin Rachmi Ajak Warga Tunggu Hasil Penghitungan Resmi KPU untuk Pilkada Banten

Politik | 28 November 2024, 22:44 WIB
Calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany. (Sumber: Azmi Samsul Maarif/Antara)

SERANG, KOMPAS.TV -  Tim Pemenangan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten nomor urut 1, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, mengimbau masyarakat menunggu hasil penghitungan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Pilkada Banten.

Ajakan itu disampaikan oleh Ketua Tim Pemenangan Airin-Ade, Bahrul Ulum, di Hotel Ratu Horison, Kota Serang, Rabu (27/11/2024).

"Kami meminta masyarakat menunggu hasil resmi rekapitulasi KPU, yang hingga kini belum selesai. Mari kita tunggu rekapitulasi di tingkat kecamatan," kata dia, dikutip Kompas.com.

Baca Juga: Real Count KPU Pilkada Banten 2024: Andra-Dimyati Raih 55,86%, Airin-Ade 44,14%

Ia menambahkan, pihaknya masih melakukan rekapitulasi data dari saksi di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Banten.  Menurutnya, ada sekitar 17.000 TPS di wilayah tersebut.

Bahrul pun mengajak seluruh partai koalisi, relawan, simpatisan, dan pemilih Airin-Ade untuk mengawal hasil suara pada setiap tahapan rekapitulasi.

"Kita harus tetap waspada. Jangan lengah. Hasil suara yang diberikan masyarakat harus dijaga sesuai fakta. Kita pertahankan hingga pleno rekapitulasi tingkat provinsi," ajaknya.

Dalam kesempatan itu, ia pun menyebut bahwa hasil exit poll yang dilakukan oleh timnya berbeda jauh dengan hasil quick count atau hitung cepat lembaga survei.

"Kami menemukan anomali pada hasil quick count, dengan jarak selisih yang signifikan.”

“Hal ini berbeda dengan daerah lain, yang selisihnya hanya pada desimal dan sesuai margin of error," tuturnya.

Baca Juga: Cagub Banten Airin Nyoblos di TPS, Respons Video Dukungan Prabowo ke Andra Soni-Dimyati

Ia berharap masyarakat tetap bersabar menunggu hasil resmi yang diumumkan oleh KPU setelah proses rekapitulasi selesai.

"Dengan adanya anomali ini, kami mengajak masyarakat untuk mengikuti tahapan rekapitulasi secara berjenjang, mulai dari pleno di tingkat kecamatan, kabupaten/kota, hingga provinsi," kata dia.

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus

Sumber : kompas.com


TERBARU