Prabowo Tegaskan Retret Kabinet Merah Putih di Magelang Bukan untuk Jadi Militeristik
Peristiwa | 25 Oktober 2024, 18:59 WIBMAGELANG, KOMPAS.TV – Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa retret Kabinet Merah Putih yang digelar di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, tidak bertujuan untuk menciptakan suasana militeristik di jajaran pemerintahannya.
Prabowo mengungkapkan bahwa tujuan utama dari retret ini adalah untuk menanamkan nilai-nilai disiplin dan kesetiaan kepada bangsa dan negara.
“Saya tidak bermaksud membuat Anda militeristik, salah, bukan itu,” kata Prabowo saat memberikan arahan kepada para menteri, wakil menteri, kepala dan wakil kepala badan, serta pejabat lain dalam retret yang berlangsung pada Jumat (25/10/2024), dikutip dari Tribunnews.
Menurut Prabowo, retreat ini merupakan penerapan konsep The Military Way, yang selama ini juga sering digunakan oleh pemerintahan dan perusahaan besar di berbagai negara.
Konsep ini, menurutnya, telah terbukti efektif dalam menciptakan keselarasan, disiplin, dan kesetiaan di lingkungan kerja.
“The military way ditiru oleh banyak pemerintah, terutama perusahaan-perusahaan," lanjut Prabowo.
"The military way, inti dari semua perusahaan adalah disiplin. Kedua, kesetiaan, benar-benar minta Saudara tidak setia kepada Prabowo, (tapi) setia kepada bangsa dan negara Indonesia,” jelasnya.
Baca Juga: Prabowo Persilakan Menteri dan Wamen Mundur Bila Tak Jauhi Sikap Koruptif
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga mengingatkan jajaran kabinetnya untuk fokus pada beberapa program prioritas, termasuk pengentasan kemiskinan, penyediaan Makan Bergizi Gratis, pemberantasan korupsi, swasembada pangan, serta swasembada energi.
“Saya di sini mengangkat sumpah untuk mempertahankan bangsa dan negara, setia kepada bangsa dan negara kita semua,” ujar Prabowo.
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Tribunnews