Peringatan Dini BMKG Senin 21 Oktober: 6 Wilayah Waspada Gelombang Tinggi
Peristiwa | 21 Oktober 2024, 05:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan Indonesia, yang berlaku mulai tanggal 21 Oktober 2024 pukul 07.00 WIB hingga 22 Oktober 2024 pukul 07.00 WIB.
Dikutip dari akun resmi Instagram BMKG, kondisi Sinoptik Angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bertiup dari Tenggara ke Barat Daya dengan kecepatan 10-30 knot.
Sementara di wilayah Indonesia bagian selatan, angin bergerak dari Timur-Tenggara dengan kecepatan 6-20 knot.
Angin kencang terpantau di Laut Sulawesi, Samudra Pasifik Utara, serta perairan Halmahera hingga Papua Barat.
Akibatnya, sejumlah wilayah diperkirakan akan diterjang gelombang tinggi.
Baca Juga: Prabowo-Gibran Ucap Sumpah Jabatan, MV3 Garuda Limousine, Jokowi Pulang Kampung [TOP3NEWS]
Potensi Gelombang Tinggi
Tinggi Gelombang 1,25 - 2,5 meter berpotensi terjadi di:
- Samudra Hindia barat Aceh, Kepulauan Nias, Mentawai, hingga Lampung
- Perairan barat Bengkulu, Banten, dan Jawa Barat
- Laut Jawa bagian timur, perairan selatan Jawa Timur, Bali, NTB, hingga NTT
- Laut Sulawesi bagian barat dan timur, serta perairan Maluku dan Papua Barat
- Samudra Pasifik utara Papua
Tinggi Gelombang 2,5 - 4 meter berpotensi terjadi di:
- Samudra Pasifik utara Maluku
Saran Keselamatan BMKG memberikan peringatan khusus bagi kapal-kapal yang beroperasi di wilayah yang diperkirakan mengalami gelombang tinggi:
- Perahu Nelayan: Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang lebih dari 1,25 meter
- Kapal Tongkang: Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang lebih dari 1,5 meter
- Kapal Feri: Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang lebih dari 2,5 meter
- Kapal Besar (Kargo/Pesiar): Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang lebih dari 4 meter
BMKG juga mengingatkan masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di wilayah pesisir agar tetap waspada terhadap potensi gelombang tinggi dan mengikuti arahan dari otoritas setempat.
Baca Juga: Kata Zulhas dan Bahlil Jelang Pengumuman Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Prabowo
Penulis : Kiki Luqman Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV