> >

Kun Wardana Ingin Hapus PR bagi Anak-Anak: Imajinasi Lebih Penting dari Pengetahuan

Rumah pemilu | 11 September 2024, 22:50 WIB
Pasangan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta Dharma Pongrekun (kiri) dan Kun Wardana (kanan) berpose sebelum mendaftar sebagai peserta Pilgub DKI Jakarta 2024 di Kantor KPU DKI Jakarta, Kamis (29/8/2024). (Sumber: Rivan Awal Lingga/Antara)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bakal calon wakil gubernur Jakarta, Kun Wardana mengaku ingin agar anak-anak tidak diberi pekerjaan rumah (PR) untuk memaksimalkan periode usia emas (golden age).

Kun menyebut periode golden age dapat dimaksimalkan agar anak-anak menjadi kreatif dan inovatif.

Wakil Dharma Pongrekun itu menyebut periode golden age adalah tahun-tahun penting untuk membentuk jiwa anak-anak.

Periode golden age yang umum disepakati para ahil adalah usia 0 sampai dengan 5 tahun.

"Kalau bisa tidak usah ada PR sehingga anak-anak menjadi anak-anak kreatif dan inovatif," kata Kun Wardan usai bertemu komunitas independen se-Jakarta Barat, Rabu (11/9/2024).

Baca Juga: Menkes Era SBY: Rakyat Jakarta Beruntung Kalau Dharma Pongrekun - Kun Wardana Jadi Gubernur

Kun Wardana mengaku ingin anak-anak riang gembira di sekolah tanpa harus terbebani PR sepulangnya ke rumah.

Kun mengaku khawatir PR akan berpengaruh ke alam bawah sadar anak sehingga menimbulkan stres.

Dengan kreativitas yang terbina sejak dini, anak-anak diharapkan dapat saling mendukung dan bergotong royong membangun Tanah Air, terutama Jakarta, di kemudian hari.

"Bagi kami imajinasi lebih penting dari pengetahuan, karena itu yang nanti dia hargai," kata Kun Wardana dikutip Antara.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU