Megawati, Ganjar, hingga Mahfud MD Temui Pimpinan MPR, Apa yang Dibahas?
Politik | 9 September 2024, 11:48 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri melakukan silaturahmi dengan pimpinan MPR di Gedung Nusantara V MPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Senin (9/9/2024).
Dalam kesempatan itu, MPR RI juga memberikan Surat Keputusan tentang tidak berlakunya lagi TAP MPRS No XXXIII/MPRS/1967.
TAP MPRS itu tentang pencabutan kekuasaan presiden dari Soekarno. TAP MPRS itu juga menyinggung keterlibatan Soekarno dalam peristiwa G30S.
Baca Juga: MPR RI dan LDII Gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan
Bagian pertimbangan TAP MPRS itu menyebut Soekarno membuat keputusan yang dinilai menguntungkan gerakan G30S. Selain itu, Soekarno disebut melindungi para tokoh PKI.
Terdapat beberapa faktor yang menganulir TAP MPRS yang mengkreditkan Ir Soekarno tersebut. Mulai dari kontribusi sang proklamator hingga pengakuan negara bahwa Ir Soekarno sebagai pahlawan bangsa.
“Dengan demikian, segala tuduhan dalam TAP MPRS No XXXIII/MPRS/1967 kepada Dr HC Ir Soekarno telah gugur dan tidak terbukti,” demikian bunyi Surat Keputusan yang dibacakan oleh Kesekjenan MPR RI.
Turut hadir dalam kegiatan ini, keluarga besar Proklamator RI Bung Karno, Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri, Guntur Soekarnoputra, Sukmawati Soekarnoputri, dan Guruh Soekarnoputra. Ada juga cucu Bung Karno, antara lain Tatam Soekarnoputra dan M. Prananda Prabowo.
Dalam acara itu, hadir juga sejumlah pengurus DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan anggota Fraksi PDIP di DPR RI, seperti Sekjen Hasto Kristiyanto, Ketua DPP Ganjar Pranowo, Yasonna H. Laoly, Deddy Yevri Hanteru Sitorus, Djarot Saiful Hidayat, dan Komarudin Watubun.
Hadir juga Ketua Fraksi PDIP di PDIP Bambang Wuryanto dan Wakilnya Utut Adiyanto.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV