Curahan Hati Guru Asal Buton di Depan Paus Fransiskus
Humaniora | 5 September 2024, 12:35 WIBIa kemudian bercerita bagai Scholas Occurrentes telah membentuk pandangannya tentang pendidikan dan toleransi.
"Scholas dalam pedagogikalnya, kurikulumnya, melatih saya untuk melihat dunia dari pinggir jalan, rakyat miskin kota, anak-anak yang haus sekolah, dan harusnya disekolahkan. Menyadarkan mereka yang kaya materi bahwa hidup tidak hanya memikirkan diri sendiri," ucap Anna sambil berkaca-kaca.
Baca Juga: Kunjungan Paus Fransiskus ke Istiqlal, Dua Ayat Suci Alquran Dilantunkan, Ini Artinya
Bagi Anna, Scholas yang mendengarkan dan menghargai setiap individu, menjadikannya model komunikasi yang efektif dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang harmonis.
"Dalam praktiknya kita butuh tim kerja seperti Scholas dan teman-teman Tunas Bhinneka teman-teman fasilitator untuk menciptakan generasi muda yang bukan hanya cerdas tetapi juga bahagia," ungkap Anna sembari terisak.
Selanjutnya, Anna menceriatakan bagaimana ia pertama kali mengenal Scholas Occurrentes hingga akhirnya bisa bergabung setelah seleksi yang cukup panjang.
Penulis : Dian Nita Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV