> >

Menlu soal Jokowi Kenalkan Prabowo sebagai Presiden Terpilih: Paus Mengatakan Ini Tradisi Bagus

Peristiwa | 4 September 2024, 12:38 WIB
Presiden RI Joko Widodo (jokowi) menyalami pimpinan Umat Katolik sedunia Paus Fransiskus saat berkunjung ke Istana, Rabu (4/9/2024). (Sumber: Tangkapan layar YouTube)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pemimpin tertinggi Gereja Katolik dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan Sri Paus Fransiskus menilai Presiden RI Joko Widodo membangun tradisi yang bagus dalam mengenalkan calon presiden (capres) terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat ditemui di Istana Kepresidenan RI, Jakarta sebagaimana dikutip dari Antara, Rabu (4/9/2024).

“Presiden ke mana-mana selalu mengenalkan presiden terpilih, dan tadi secara khusus Paus mengatakan ini adalah tradisi yang bagus,” kata Menlu.

Baca Juga: Paus Fransiskus Akan Datangi Istiqlal, Imam Besar: Kunjungi Terowongan Toleransi Pertama di Dunia

“Ada seorang presiden yang akan mengakhiri jabatannya memperkenalkan presiden yang akan datang,” tambahnya.

Menlu Retno menuturkan, Presiden Jokowi dalam sejumlah kesempatan memang kerap mengenalkan Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih. Di sela pertemuan bilateral, kata Retno, hal tersebut disoroti oleh Paus.

“Dalam pertemuan bilateral tadi Paus juga menyampaikan hal tersebut,” kata Retno.

Sebelumnya, kedatangan Paus Fransiskus di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, disambut dengan rangkaian upacara kenegaraan.

Baca Juga: Bukan Jokowi yang Pertama Ditemui oleh Paus Fransiskus, Yenny Wahid: tapi Anak Yatim dan Gelandangan

Kemudian, Presiden Jokowi mengenalkan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju yang turut hadir mendampingi upacara kenegaraan menyambut Paus Fransiskus. Antara lain adalah Menteri Pertahanan yang juga presiden terpilih Prabowo Subianto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

 

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU