Jawab Pertanyaan soal Perombakan Kabinet, Yasonna Laoly Mengaku Lebih dari Siap
Politik | 17 Agustus 2024, 19:16 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Menteri Hukum dan Keamanan (Menkumham) Yasonna Laoly, mengaku lebih dari siap jika Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan perombakan atau reshuffle kabinet.
Pernyataan Yasonna tersebut ia sampaikan menjawab pertanyaan wartawan mengenai isu perombakan kabinet.
Menurut Yasonna, reshuffle atau perombakan kabinet merupakan kewenangan presiden.
“Reshufle adalah kewenangan Presiden Jokowi, dan I’m more than ready (lebih dari siap),” ucapnya di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (17/8/2024), dikutip dari laporan jurnalis Kompas TV, Gratia Adur dan Arif Rahman.
Baca Juga: Respons Hasto soal Isu Jokowi Reshuffle Menteri dari PDI-P: Sejak Awal Kami Enggak Neko-Neko Kok
Sebelumnya, Kompas.TV memberitakan, Jokowi menjawab pertanyaan mengenai isu mengenai rencana perombakan atau reshuffle kabinet. Menurutnya, reshuffle kabinet bisa terjadi jika diperlukan.
Penjelasan Jokowi tersebut ia sampaikan saat wawancara di training center PSSI, di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Selasa (13/8/2024).
“Ya kalau diperlukan. Kalau diperlukan,” tuturnya, dikutip dari YouTube Kompas TV.
“Saya kan udah ngomong dari dulu, kalau diperlukan, saya masih punya hak prerogatif itu,” ucapnya.
Mengutip pemberitaan Kompas.com, reshuffle dikabarkan akan terjadi dalam waktu dekat dan menyasar empat orang menteri.
Baca Juga: Ini Kata Wapres Ma'ruf soal Kabar Presiden Jokowi Akan Lakukan Reshuffle
Berdasarkan informasi yang beredar, menteri yang akan diganti atau kena reshuffle di antaranya Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar.
Kemudian, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV