> >

Megawati Harap Rakyat Dapat Mencari Pemimpin Sejati, Bukan yang Dipaksakan

Humaniora | 17 Agustus 2024, 18:08 WIB
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDI P) Megawati Soekarnoputri menyampaik pidato politik saat peringatan hari ulang tahun ke-51 PDI P di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024). (Sumber: KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri berharap agar rakyat dapat mencari pemimpin sejati, bukan yang dipaksakan.

Pernyataan Megawati yang juga merupakan Presiden ke-5 RI tersebut disampaikan dalam amanatnya saat upacara peringatan HUT ke-79 RI di Lenteng Agung, Jakarta selatan, Sabtu (17/8/2024).

”Berilah hak rakyat untuk dapat mencari pemimpinnya yang benar-benar. Bagi mereka adalah pemimpin yang sejati. Bukan dipaksakan untuk mencari pemimpin yang pada kenyataannya belum mempunyai kader (kapasitas) sebagai pemimpin yang mumpuni,” ucapnya, dikutip Kompas.id.

Megawati menyebut proses pencarian pemimpin oleh rakyat tidak boleh dimanipulasi, dan saat menggunakan hak untuk memilih pemimpin, mereka harus merdeka sepenuhnya. Jangan sampai memaksakan calon pemimpin yang belum mumpuni.

Baca Juga: Tak Hanya di Indonesia, Kemeriahan HUT ke-79 RI Juga Dirayakan oleh WNI di Australia

Dalam kesempatan itu, Megawati juga menjelaskan pandangan Soekarno, proklamator RI yang juga ayahnya, mengenai falsafah bangsa.

Ia menyebut pesan moral dan politik yang terpenting dari kemerdekaan terletak pada Pancasila.

Pancasila lahir dari berbagai pandangan usaha pembebasan terhadap petani, nelayan, buruh, dan seluruh rakyat miskin yang hidupnya menderita akibat imperialisme, kolonialisme, serta kapitalisme.

”Hadirin sekalian yang saya hormati, dalam pergaulan antarbangsa, Pancasila menjadi garis hidup atau suatu life line, tata dunia baru,” kata Megawati.

Mengutip pemberitaan Antara, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menyebut Megawati sudah sembilan tahun tidak memimpin Upacara Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia di internal partainya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : kompas.id, Antara


TERBARU