Apakah Airlangga Hartarto akan Dipanggil Kejagung? Kapuspenkum: Belum Ada Info
Hukum | 12 Agustus 2024, 13:59 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) Harli Siregar buka suara ihwal kemungkinan memanggil Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto dalam waktu dekat.
Airlangga yang baru saja mengundurkan diri dari posisi sebagai Ketua Umum Partai Golkar sudah pernah dipanggil untuk diminta keterangannya terkait kasus dugaan korupsi izin ekspor minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan turunannya periode 2021-2022.
Harli pun mengaku hingga saat ini belum ada informasi apakah pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap Airlangga atau tidak. Dirinya akan memberikan informasi ke publik bila memang ada perkembangan terkait kasus tersebut.
Baca Juga: Airlangga Diisukan Mundur karena Kasus Hukum, Doli: Tidak Perlu Mengait-ngaitkan Apa Alasannya
"Kami belum ada info soal itu (pemanggilan Airlangga Hartarto), kalau ada perkembangan kami update," kata Harli kepada wartawan, Senin (12/8/2024). Dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.
Kini, Airlangga Hartarto sudah memutuskan mundur dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar pada Minggu (11/8) kemarin.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia membantah mundurnya Airlangga dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar karena kasus hukum.
“Jadi menurut saya kita tidak perlu lagi mengait -ngaitkan apa alasannya,” tegas Doli, di program Sapa Pagi Indonesia KompasTV, Senin (12/8).
Menurut Doli, Airlangga mundur karena keputusan pribadinya dan itu yang terbaik baginya dan juga Partai Golkar. Oleh karena itu, Doli menuturkan menghormati keputusan Airlangga Hartarto.
Baca Juga: Tawa Menteri Pecah Dengar Candaan Airlangga ke Bahlil: Kursi Pak Kapolri Aja Diambil
“Saya kira Pak Airlangga sudah mengambil keputusan yang terbaik buat Pak Airlangga, buat Partai Golkar, buat bangsa dan negara. Dengan mengundurkan diri sebagai ketua umur Partai Golkar. Itu kita hormati,” ujar Doli.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV