> >

Polri Mutasi Besar-Besaran: 2 Irjen Geser Posisi, Sasar 745 Personel, Termasuk 29 Perwira Tinggi

Peristiwa | 26 Juni 2024, 19:57 WIB
Ilustrasi polisi: Polri melakukan mutasi besar terhadap 745 personelnya, Rabu (26/6/2024). (Sumber: KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) kembali melakukan mutasi besar-besaran, kali ini menyasar terhadap 745 personelnya. Langkah strategis ini diumumkan melalui empat surat telegram yang diterbitkan oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Rabu (26/6/2024).

Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa mutasi ini mencakup berbagai aspek, termasuk promosi, pensiun, penugasan khusus, dan lainnya.

Dari total 745 personel yang terkena mutasi, 29 di antaranya merupakan perwira tinggi (pati) dan 443 perwira menengah (pamen).

Salah satu sorotan dari mutasi ini adalah promosi dua pejabat utama Polri. Seperti Irjen Pol. Syahardiantono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kadiv Propam Polri, kini dipromosikan menjadi Kabaintelkam.

Baca Juga: Kapolda Sumatera Barat Bantah Dugaan Siswa SMP Dianiaya Polisi hingga Meninggal di Jembatan Kuranji

Posisi ini sebelumnya dijabat oleh Komjen Pol. Suntana yang pensiun pada 2 Juni 2024. Sementara itu, Irjen Pol. Abdul Karim ditunjuk untuk mengisi kekosongan posisi Kadiv Propam yang ditinggalkan Syahardiantono.

Tidak hanya di tingkat pusat, mutasi juga menyentuh level daerah dengan promosi dua kapolda.

Brigjen Pol. Suyudi Ario Seto, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya, kini dipercaya memimpin Polda Banten.

"Ada dua pejabat utama Polri yang mendapat promosi dan dua kapolda," kata Dedi dikutip dari Antara, Rabu.

Di sisi lain, Brigjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto, mantan Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri, diangkat menjadi Kapolda Sumatera Utara.

Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV, Antara


TERBARU