> >

Ketua DPP: Tak Ada Pembicaraan Pergantian Hasto dari Jabatan Sekjen PDIP

Politik | 25 Juni 2024, 08:40 WIB
Ketua DPP PDIP Said Abdullah di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (22/8/2023). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua DPP PDI Perjuangan atau PDIP Said Abdullah menyebut, partainya tak berencana mengganti posisi Hasto Kristiyanto dari jabatan sekretaris jenderal (sekjen).

Ia memastikan hinga kini di internal partai berlambang kepala banteng moncong putih itu tidak pernah membicarakan pergantian sekjen dalam waktu dekat. 

Munculnya isu PDIP akan mencopot Hasto dari posisi sekjen setelah yang bersangkutan kembali diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hasto diperiksa KPK terkait kasus suap yang melibatkan buronan sekaligus kader PDIP Harun Masiku. 

Baca Juga: Diduga Kriminalisasi Hasto Kristiyanto, Ronny: KPK Langgar Proses Hukum

“Terhadap isu pergantian Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, sampai sekarang ini saya tidak mendengar isu itu, tidak pernah mendengar isu itu, dan tidak pernah dibicarakan dalam rapat DPP partai. Karena tidak mendengar, tidak dibicarakan, berarti tidak ada penggantian sekjen DPP partai,” kata Said di gedung DPR, Jakarta, Senin (24/6/2024).

Said mengatakan, pemeriksaan Hasto di lembaga antirasuah itu tak lantas membuat internal PDIP menjadi bergejolak. 

“Katakanlah bahasa yang paling pas, mengganggu kerja-kerja KPK. Intervensi atau kita membuat kegaduhan, itu tidak perlu. PDIP tidak memerlukan itu. Karena kami datang pada satu keyakinan, Hasto sebagai sekjen, clear and clean dalam menangani setiap persoalan internal partai,” katanya. 

Tim hukum PDIP, kata Said, akan selalu mendampingi Hasto dalam setiap pemanggilan dari aparat penegak hukum. 

"Kalau pendampingan hukum atau advokasi saya pikir semua partai melakukan itu, apalagi menyangkut Hasto yang merupakan sekjen partai," ujarnya. 

Sebelumnya, Hasto dipanggil KPK pada Senin (10/6/2024). Ia dimintai keterangan terkait informasi baru yang didapat KPK soal ada pihak yang sengaja menyembunyikan dan menutupi keberadaan Harun Masiku. 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU