Kemenhub Lakukan Inspeksi Khusus Pesawat Garuda Indonesia yang Rusak saat Bawa 450 Calon Jemaah Haji
Peristiwa | 16 Mei 2024, 11:58 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas, dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Mokhammad Khusnu mengatakan pihaknya akan melakukan inspeksi khusus buntut munculnya percikan api pada pesawat Garuda Indonesia.
Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-1105 rute Makassar-Madinah yang membawa 450 calon jemaah haji gagal terbang ke tujuan karena pilot mengambil prosedur return to base (RTB) usai mesin terbakar.
Khusnu mengatakan bahwa inspeksi akan dilakukan setelah Kemenhub menerima laporan terkait kejadian tersebut.
Baca Juga: Mesin Pesawat Garuda Indonesia yang Angkut 450 Calon Jemaah Haji Rusak, Kemenag Beri Teguran Keras
“Saat ini inspektur penerbangan melakukan inspeksi khusus terhadap perbaikan (maintenance action) pada mesin pesawat nomor 4,” kata Khusnu dalam keterangan tertulis, Rabu (15/5/2024).
Soal prosedur RTB yang dilakukan pilot, Khusnu menyebut bahwa hal itu dilakukan 10 menit setelah pesawat lepas landas dari Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, pada pukul 15.30 Wita.
Prosedur RTB dilakukan oleh pilot demi keselamatan penerbangan. Pesawat tipe Boeing 747-400 itu mendarat dengan selamat di Bandara Sultan Hasanuddin pada pukul 17.07 Wita dan sempat holding atau berputar-putar selama sekitar 30 menit di udara.
Sebanyak 450 calon jemaah haji dipulangkan ke Asrama Haji Makassar sembari menunggu pesawat pengganti.
"Selanjutnya sedang disiapkan pesawat pengganti dan proses izin terbang. Rencananya akan diterbangkan pada pukul 16.00 UTC atau 22.00 Wita," jelas dia.
Baca Juga: Pesawat Garuda yang Bawa Calon Jemaah Haji Gagal Terbang karena Percikan Api di Mesin
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas.com