> >

PAN Sambut Baik jika Nomenklatur Kementerian di Era Pemerintahan Prabowo Ditambah

Politik | 10 Mei 2024, 07:26 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas). (Sumber: KOMPAS/REGINA RUKMORINI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas menyambut baik rencana pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk menambah nomenklatur kementerian.

Hal tersebut disampaikan Zulhas saat ditemui usai Workshop dan Rakornas PAN Pemenangan Pilkada 2024 di Jakarta, Kamis (9/5/2024) malam, sebagaimana dikutip dari Antara.

“Saya kira karena dunia terus berkembang, keadaan terus berkembang, jadi kalau mau ditambah nomenklaturnya itu bagus,” katanya.

Apalagi, kata Zulhas, Indonesia merupakan negara besar dengan berbagai tantangan yang dimiliki. Namun, dia menegaskan ditambah atau tidaknya kementerian merupakan hak Prabowo selaku presiden terpilih.

Baca Juga: Demokrat Setuju Kementerian Ditambah: Produk Hukum 16 Tahun Lalu Wajar Jika Dikaji Ulang

“Itu haknya presiden terpilih, ya. Tetapi negara Indonesia yang besar, kita belasan ribu pulau, penduduk hampir 280 juta lebih, dan segala masalah yang ada; kalau perlu diperbanyak, ditambah nomenklatur, saya kira itu juga bagus,” ucapnya.

Zulhas kemudian membeberkan sejumlah nama kader PAN yang siap masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran, antara lain Yandri Susanto, Asman Abnur, Eddy Soeparno, dan Saleh Partaonan Daulay.

“Ada Yandri, ada Pak Asman, ada Eddy Soeparno, ya, kan … ada Pak Saleh Daulay, banyak ya,” kata dia.

Namun, Zulhas menyampaikan, posisi menteri sepenuhnya menjadi kewenangan presiden terpilih.

“Bahwa nanti soal menteri itu hak penuhnya prerogatif presiden terpilih, terserah kepada beliau. Kalau kader PAN kan banyak yang hebat-hebat,” ujarnya.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Antara


TERBARU