> >

Jamin Hasil RPH Tidak Bocor, MK Sebut Ponsel Pun Tak Diperkenankan Ada di Ruangan

Hukum | 22 April 2024, 06:00 WIB
Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo dan tujuh hakim konstitusi yang bertugas untuk perkara PHPU Pilpres 2024. Para hakim MK akan menggelar sidang putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU), Senin (22/4/2024) besok. (Sumber: Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Mahkamah Konstitusi (MK) menjamin hasil rapat permusyawaratan hakim (RPH) terkait sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) tidak bocor ke publik.

Hal itu disampaikan oleh juru bicara (jubir) MK, Fajar Laksono, Minggu (21/4/2024), menjawab pertanyaan wartawan tentang jaminan tidak bocornya RPH.

Menurut Fajar, pihaknya menerapkan mekanismme pengamanan untuk menjaga kerahasiaan hasil RPH.

“Sejauh ini kita sudah menerapkan mekanisme pengamanan dalam arti supaya ketertutupan dan kerahasiaan RPH itu betul-betul terjamin,” jelasnya, dikutip dari laporan jurnalis KompasTV Fransisco Donasiano dan Wandi Yansen Saragih.

Baca Juga: Zelenskyy Girang AS Setujui Bantuan Militer Rp987 Triliun ke Ukraina: Terima Kasih Amerika

“Kita sudah siapkan mekanisme dan selama itu diterapkan itu ruang yang restrictive dan tidak boleh sembarangan orang ada di situ, bahkan naik ke lantai itu pun tidak diperkenankan,” tambahnya.

Bahkan, lanjut Fajar, alat komunikasi seperti ponsel pun tidak diperkenankan ada di lokasi RPH tersebut.

“Sejauh itu yang bisa kita lakukan untuk meminimalisir apapun yang terjadi di ruang RPH itu dikonsumsi oleh orang luar sebelum pembacaan putusan.”

Dalam kesempatan itu, Fajar juga menjelaskan mengenai persiapan pembacaan putusan sidang PHPU yang jadwalnya dilaksanakan, Senin (22/4) besok.

Menurutnya, RPH masih dilakukan hingga hari ini Minggu (21/4). Ia berharap putusan sudah siap dibacakan sebelum persidangan dibuka.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU