Serius Realisasikan Program Makan Siang Gratis, Gibran Bakal Belajar dari India, per Anak 11 Sen
Rumah pemilu | 2 April 2024, 20:06 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Calon Wakil Presiden (cawapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka mengaku ingin mempelajari skema program makan siang gratis yang dijalankan di India.
Hal itu sejalan dengan makan siang gratis yang menjadi salah satu program unggulannya bersama calon presiden (capres) terpilih Prabowo Subianto.
Gibran menyebut sempat membahas terkait program makan siang gratis dengan Duta Besar India untuk Indonesia Sandeep Chakravorty pada, Senin (1/4/2024) kemarin.
"Itu Pak Dubes bilang satu kepala, satu anak itu 11 sen (dolar Amerika Serikat) karena sangat efisien, distribusi logistiknya efisien," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Selasa (2/4).
Pria yang juga Wali Kota Surakarta itu menyebut sengaja memilih India sebagai contoh karena negara itu memiliki karakteristik hampir sama dengan Indonesia, yaitu jumlah penduduk yang banyak.
Ia bahkan menyebut pihaknya telah mengirimkankan tim ke India untuk belajar mengenai skema makan siang gratis.
"Iya, untuk belajar dan lain-lain," ucapnya.
Baca Juga: Mantan Gubernur BI: Makan Siang Gratis Lebih Penting daripada Bangun IKN
Selain itu, pihaknya berkomitmen untuk menyiapkan skema terbaik, salah satunya dengan belajar dari negara-negara lain yang sudah menjalankan program ini.
"Termasuk efeknya seperti apa ke anak-anak, murid-murid lalu kita belajar pendistribusiannya, logistiknya seperti apa. Sentra kitchennya seperti apa, keterlibatan ahli gizinya seperti apa," jelas Gibran, dikutip dari Antara.
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV/Antara