Menteri PUPR Bantah Rumah Menteri di IKN Lebih Besar dan Mewah: Kalau Buat Saya Jadi Lebih Kecil
Peristiwa | 13 Maret 2024, 14:13 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membantah rumah menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN) lebih mewah ketimbang saat ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono usai mengikuti rapat dengan Presiden Jokowi membahas IKN di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (13/3/2024).
“Kalau buat saya, jadi lebih kecil. Karena saya nempatin ya (rumah dinas Widya Chandra). Lebih kecil dari ukuran di Widya Chandra. Bahkan Pak Luhut bilang, lho ini kok kecil ?, mestinya bisa dibesarkan. Tetapi dengan konsep compact city disesuaikan dengan desain pemenang sayembara,” ucap Basuki.
Baca Juga: Kepala Otorita IKN: Presiden Jokowi akan Pindah ke IKN kalau Tol dan Airport Sudah Beroperasi
Menurut Basuki, fasilitas rumah dinas menteri di IKN juga tidak lebih mewah dari rumah dinas menteri di Jakarta.
“Enggak (tidak mewah -red). (Fasilitasnya -red) Ya biasa kamar tidur, dapur, ruang tamu, ruang rapat.”
Bahkan, kata Basuki, untuk rumah dinas menteri koordinator luasnya lebih kecil daripada yang di Widya Candra. Selain itu, lanjut Basuki, semua tipe bangunan rumah dinas menteri yang berada di IKN sama.
“Sama semua itu tipe bangunannya dan itu lebih kecil daripada wican (Widya Chandra),” ujar Basuki.
Ia menambahkan, selain hunian untuk rumah dinas menteri, di IKN hunian untuk aparatur sipil negara (ASN) juga akan rampung sekitar Juni-Juli 2024.
Baca Juga: Pesan Gibran untuk Penggantinya di Solo: Bisa Melanjutkan Program yang Ada Sekarang
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV