Update Longsor Luwu, BNPB Sebut 10 Pengendara Motor Alami Luka-luka
Peristiwa | 26 Februari 2024, 21:42 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menyampaikan, 10 pengendara motor alami luka-luka dari peristiwa tanah longsor di Desa Bonglo, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, yang terjadi pada Senin pagi sekitar pukul 09.00 WIT.
Menurut Abdul Muhari, tanah longsor tersebut terjadi setelah hujan deras yang mengenai segmen tebing dengan tanah yang labil.
Akibatnya, material longsoran dari tebing tersebut menimpa 15 unit motor dan 2 mobil yang sedang melintas.
“Ada 10 orang pengendara mengalami luka-luka dilarikan ke Puskesmas terdekat,” kata dia dalam video siaran langsung program “Teropong Bencana” di Jakarta, Senin.
Muhari juga memastikan bahwa saat kejadian, banyak warga yang berkerumun di lokasi tersebut, yang pada akhirnya berdampak pada jalan poros di Desa Bonglo.
Sayangnya, beberapa warga tidak menyadari bahaya eskalasi longsoran yang semakin meluas, dan akhirnya empat orang terkena dampak langsung dan meninggal dunia.
Baca Juga: Sungai Meluap hingga Tanggul Jebol, 6 Kecamatan di Brebes Jateng Terendam Banjir!
“Nah ini yang terus kami ingatkan, segeralah menjauh, yang benar melaporkan peristiwa itu ke BPBD, Kepolisian – TNI sesegera mungkin bukan justru mendekatinya,” kata dia.
Saat ini, pihak kepolisian setempat sedang menangani peristiwa tersebut. Sementara petugas BPBD, Basarnas, dan Dinas PU setempat masih terus melakukan pencarian korban dan membersihkan material yang menutup akses jalan.
Sebelumnya diberitakan, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) atau dikenal dengan Basarnas Makassar telah menerjunkan tim untuk membantu evakuasi korban tanah longsor di Jalan Poros Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Penulis : Kiki Luqman Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV