Temui Korban Perudungan Geng Binus School Serpong, KPAI Ungkap Kondisi Psikis Korban
Hukum | 20 Februari 2024, 17:36 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengungkapkan kondisi korban bullying atau perundungan di SMA Binus Internasional School Serpong, Tangerang Selatan.
Ketua KPAI Ai Maryati menyebut kondisi korban, baik fisik maupun psikis tampak memperhatikan. Hal tersebut diketahui saat pihaknya menemui korban.
"Tampak situasi korban memang sangat memperhatinkan baik secara fisik maupun psikis, ini yang terlihat kemungkinan ada berkeulangan dilakukan terhadap korban," kata Ai Maryati, dalam Kompas Petang di KompasTV, Selasa (20/2/2024).
Saat disinggung terkait penyebab adanya perundungan tersebut, Ai Maryati menyebut pihaknya belum dapat memastikan hal tersebut, mengingat kondisi korban yang masih memerlukan waktu untuk pemulihan.
"Itu yang belum kita ungkap secara jauh, karena kebutuhannya kita memastikan anak betul-betul dalam situasi baik," ujarnya.
"Sekali lagi kita perlu waktu untuk, menulusuri serta memberikan kesempatan juga terhadap anak kita untuk kembali pulih," ujarnya.
Pasalnya, lanjutnya, tidak mudah bagi korba untuk menyampaikan pengalaman apa yang dirasakan, terlebih perundungan yang dialaminya merupakan situasi yang sangat berat.
"Bahkan secara psikologis yang sekali lagi kita harus menunggu, karena tentu korban membutuhkan penguatan dan kekuatan," jelasnya.
Korban Telah Keluar dari Rumah Sakit
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alvino Cahyadi mengungkapkan korban perundungan di Binus School Serpong saat ini diketahui sudah keluar dari rumah sakit setelah mendapat perawatan.
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV