> >

Kampus Filsafat se-Indonesia Kritik Jokowi: Negara Tidak Boleh Dikorbankan untuk Kekuasaan Keluarga

Politik | 6 Februari 2024, 12:47 WIB
Ketua STF Driyarkara Dr. Simon Petrus Lili Tjahjadi saat membacakan pernyataan sikap bersama sivitas akademika dari berbagai kampus sekolah tinggi filsafat (STF) dan teologi seluruh Indonesia di kampus STF Driyarkara, Jakarta, Senin (5/2/2024). (Sumber: STF Driyarkara via Youtube)

"Hentikan penyalahgunaan sumber daya negara untuk kepentingan pelanggengan kekuasaan. Selain kepada hukum dan prinsip demokrasi, anda bertanggungjawab kepada Tuhan."

Pernyataan sikap bersama ini turut ditandatangani oleh berbagai guru besar filsafat dan teologi, di antaranya Prof. Dr. Armada Riyanto (STFT Widya Sasana Malang), Dr. Elias Tinambunan (STFT St. Yohanes Pematang Siantar), Dr. Otto Gusti Madung (IFTK Ledalero Maumere), Dr. CB Mulyatno (Fakultas Teologi Wedabhakti Universitas Sanata Dharma), Dr. Barnabas Ohoiwutun (STF Seminari Pineleng Minahasa), Drs. Y. Subani, Lic. Iur. Can., (Fakultas Filsafat Universitas Widya Mandira Kupang), serta guru besar, dosen, mahasiswa, dan alumni STF Driyarkara.

Baca Juga: Uskup Agung Jakarta soal Sivitas Akademika Kritik Jokowi: Jika Tak Dengar Kritik, Bahayanya Tumbang

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU