> >

Djarum dan Adaro Bantah Dukung Prabowo-Gibran, Sebut Hanya sebagai Pendapat Pribadi Boy Thohir

Politik | 24 Januari 2024, 17:21 WIB
Capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tiba di lokasi debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). (Sumber: Kompas.tv/Ant)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Setelah namanya disebut mendukung pasangan calon (paslon) presiden-wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Adaro dan Djarum akhirnya buka suara. Mereka membantah perusahaan memberikan dukungan kepada salah satu paslon. 

Corporate Communications Manager PT Djarum Budi Darmwan mengatakan, pernyataan yang dilontarkan Garibaldi 'Boy' Thohir adalah pendapat pribadi dari kakak kandung Menteri BUMN, Erick Thohir tersebut. 

"Yang klaim itu pak Boy [Thohir]. Kami tidak deklarasi," kata Budi seperti dikutip dari Kontan.co.id.

Senada, Febriati Nadira selaku Head of Corporate Communication Adaro, juga menyebut pendapat politik Boy Thohir merupakan pendapat pribadi.

Baca Juga: Saat Boy Thohir Sebut Adaro, Sampoerna, hingga Grup Djarum Siap Menangkan Prabowo-Gibran

Melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi Kompas.tv, Selasa (23/1/2024) petang, Febriati menyatakan pendapat Boy Thohir sebagai pemegang saham tidak mewakili seluruh karyawan.

“Pendapat yang disampaikan Bapak Garibaldi Thohir kemarin, sebagai salah satu pemilik/pemegang saham Adaro Group, merupakan pendapat pribadi beliau sebagai warga negara, dan bukan mewakili pendapat seluruh karyawan,” jelasnya.

“⁠Partisipasi setiap individu dalam politik adalah hak konstitusional dasar dan kebebasan warga negara, yang diatur oleh undang-undang dan peraturan negara lainnya.”

Meski demikian, menurut Febriati, Adaro sebagai perusahaan menjamin kebebasan seluruh karyawan dalam partisipasi politik.

“⁠Adaro, sebagai perusahaan yang berkomitmen menjalankan Good Corporate Governance (GCG), menghormati dan menjamin kebebasan seluruh karyawan dalam kehidupan dan partisipasi politik sesuai undang-undang dan peraturan yang berlaku di Indonesia.” tuturnya. 

Baca Juga: Guyon Prabowo Usai Dapat Dukungan Para Konglomerat: Baru Paham Kenapa Kalah Pilpres 2 Kali

Sebelumnya, Kompas.tv memberitakan, pengusaha Garibaldi 'Boy' Thohir menyebut sepertiga penyumbang ekonomi Indonesia mendukung Prabowo Subianto dalam Pilpres.

Mereka adalah pengusaha-pengusaha kelas kakap yang masuk dalam jajaran orang terkaya RI.

Pernyataan itu disampaikan dalam acara pertemuan Prabowo dan Relawan Erick Thohir alumni Amerika Serikat (ETAS) for 02 di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Senin (22/1).

“Walaupun kami jumlahnya sedikit, tetapi ya di ruangan ini mungkin sepertiga perekonomian Indonesia ada di sini,” ucapnya.

Baca Juga: Anies Serahkan Publik dan Ahli Hukum Nilai Pernyataan Jokowi soal Presiden Boleh Memihak

“Jadi kalau mereka-mereka mulai dari Djarum Grup, Sampoerna Grup, Adaro Grup, siapa lagi, pokoknya grup-grup semua ada di sini," kata Boy saat berbicara sebagai Perwakilan Relawan Erick Thohir alumni Amerika Serikat (ETAS).

Ia juga menyebut wanita terkaya di Indonesia juga berada dalam barisan tersebut.

“Ada Ninin (Ariani Saraswati Subianto), the richest wanita (wanita terkaya) ini (di) Indonesia, dan semuanya Pak,” tambahnya.

Arini Subianto tercatat sebagai perempuan terkaya di Indonesia usai mewarisi bisnis batu bara, pengolahan kayu hingga perkebunan karet dari mendiang ayahnya Benny Subianto. Benny merupakan rekan bisnis Boy Thohir.

Baca Juga: Bantah Buntuti Jokowi, Ganjar Beri Instruksi Menangkan Pemilu pada Relawan di Salatiga

Boy yang juga kakak kandung Erick Thohir ini mengucapkan terima kasih atas kedatangan Prabowo. Ia berharap paslon Prabowo-Gibran menang pilpres sekali putaran.

“Jadi, izin Bapak, terima kasih atas kehadirannya. Luar biasa ini membuat semangat kita untuk tadi, sekali putaran," ujar Boy Thohir.

 

Penulis : Dina Karina Editor : Gading-Persada

Sumber : Kontan.co.id, Kompas.tv


TERBARU