> >

KPU Kerja Sama dengan BSSN, BIN, Kominfo, hingga Perguruan Tinggi untuk Perkuat Sistem Informasi

Rumah pemilu | 30 Desember 2023, 16:28 WIB
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asyari saat pelantikan anggota KPU Kabupaten/Kota di Jakarta, Sabtu (30/12/2023). (Sumber: KPU RI)

Baca Juga: Kominfo Belum Terima Surat Balasan dari KPU soal Dugaan Kebocoran Data Pemilih Pemilu 2024

Sebelumnya, dalam rapat konsolidasi bersama KPU, Presiden Joko Widodo mengingatkan seluruh komponen penyelenggara Pemilu 2024 untuk menghindari keteledoran teknis yang bisa berimplikasi politis dan mengganggu situasi kondusif negara.

Ketersediaan dan distribusi logistik juga perlu diperhatikan dengan baik, termasuk dukungan kesiapan sistem dan teknologinya.

"Hati-hati mengenai ini, hal-hal yang kecil harus kita perhatikan secara detail, sebab keteledoran teknis bisa berimplikasi politis, bisa berimplikasi politik, bisa merembet ke mana-mana," kata Jokowi.

Presiden Jokowi juga mengingatkan bahwa di era serba digital saat ini menjadi tantangan yang harus disikapi oleh setiap penyelenggara pemilu guna menghindari ketidakcermatan layanan yang dapat mengganggu legitimasi hasil pemilu.

"Jaminan keandalan sistem informasi dan perangkat-perangkat penunjang pemilu harus berfungsi dengan baik, harus transparan, terbuka, jangan sampai terjadi peretasan. Hati-hati mengenai ini, karena ini bisa berimplikasi politis, bisa berimplikasi politik," kata Jokowi.

Dia pun turut menekankan Pemilu 2024 sebagai perintah undang-undang yang memiliki tantangan kompleks, namun harus tetap dijalankan dengan sebaik-baiknya melalui kepastian tata kelola hingga kesiapan petugas dalam menjalankan tugasnya.

 

 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Antara


TERBARU