Polisi: Ghisca Debora Ngaku Telah Kembalikan Uang Tiket Konser Coldplay ke Korban Sekitar Rp1 Miliar
Hukum | 23 November 2023, 10:56 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ghisca Debora Aritonang, tersangka penipuan tiket konser Coldplay, mengaku sudah mengembalikan uang milik korbannya sebagian.
Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Chandra Mata Rohansyah mengatakan, berdasarkan pengakuan tersangka, uang yang sudah dikembalikan berjumlah sekitar Rp1 miliar.
“Kalau menurut pengakuan dia (Ghisca), sekitar di angka Rp 1 miliar,” kata Kompol Chandra saat dihubungi wartawan di Jakarta pada Kamis (23/11/2023).
Baca Juga: Polisi Telusuri Uang Hasil Penipuan Tiket Konser Coldplay oleh Ghisca, Diduga Mengalir ke Belanda
Menurut Chandra, tersangka Ghisca mengaku sudah mengembalikan sebagian uang milik korban sebelum dirinya ditahan Polres Metro Jakarta Pusat.
“Sebelum ditahan dia sudah ada upaya-upaya. Dia bilang, ‘ya, Rp 1 M, mungkin?’. Begitu kata dia,” tutur Chandra.
Sementara itu, Reza (30), salah satu orang yang menjadi korban penipuan Ghisca, mengatakan telah menerima sejumlah uang dari tersangka pada H-2 jelang konser, yakni pada 13 November 2023.
Menurut Reza, dirinya yang mengalami kerugian senilai Rp437 juta telah menerima pengembalian uang tiket konser Coldplay sebesar Rp150 juta.
“Total awal (kerugian) Rp 437 juta. Sewaktu H-2, saya sudah yakin enggak mungkin ada tiketnya jadi saya minta tanggal 13 untuk refund. Dia (Ghisca) kayak cuma menjanjikan saja dan sudah ditransfer Rp 150 juta,” kata Reza.
Reza menceritakan tidak mudah untuk mendapatkan pengembalian uang tiket konser Coldplay dari tersangka Ghisca.
Baca Juga: Ditahan Polisi, Motif Ghisca Jual Tiket Konser Coldplay Ingin Dapat Untung Rp250 Ribu Per Tiket
Sebab, kata Reza, respons Ghisca berbelit-belit ketika diminta untuk mengembalikan sisa uang Reza. Menurutnya, tersangka berkelit dan mengulur waktu untuk transfer uang korban.
“Berbelit-belit. Katanya transfer jam 12.00 WIB, langsung mundur-mundur terus. Jadi kami (korban) kayak, kok refund enggak mau, tiket enggak ada,” ujar Reza.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV