Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini, Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin akan Mengguyur Wilayah Ini

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian wilayah Indonesia akan diguyur hujan lebat hari ini, Kamis (23/11/2023).

BMKG pada Kamis, mendeteksi pertumbuhan awan hujan signifikan di berbagai kota besar di Indonesia yang berpeluang memicu hujan lebat.

"Analisis citra satelit 24 jam yang lalu menunjukkan pertumbuhan awan signifikan terdapat di sebagian besar wilayah Indonesia," kata Prakirawan BMKG Shyndy Indah Pratiwi, melansir Antara.

Ia mengatakan, pertumbuhan awan menyebar dari Sumatera, sebagian besar Kalimantan, Jawa bagian barat dan tengah, Sulawesi bagian tengah Barat dan Selatan, serta timur Indonesia terdapat di Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Baca Juga: Tiket Promo Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh Rp150.000 Berakhir Bulan Ini, Desember Bagaimana?

Situasi itu berpeluang menyebabkan hujan disertai kilat atau petir di Pulau Sumatera seperti di Kota Banda Aceh dan Tanjungpinang. Potensi hujan dengan intensitas sedang berpeluang terjadi di Pekanbaru serta hujan berintensitas ringan di Medan.

BMKG mengimbau masyarakat di Pulau Sumatera untuk mewaspadai hujan disertai kilat di Kota Bengkulu, Palembang, dan Pangkalpinang. Hujan dengan intensitas lebat di Bandar Lampung, serta hujan berintensitas sedang di Jambi.

Pulau Jawa diperkirakan hujan dengan intensitas sedang di Bandung. Sedangkan Serang, Jakarta, Semarang, dan Yogyakarta diprakirakan hujan ringan.

Wilayah Bali dan Nusa Tenggara diprakirakan cerah berawan di Denpasar dan Kupang. Kota Mataram diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.

Pulau Kalimantan berpeluang terjadi hujan disertai kilat di Pontianak dan Banjarmasin. Hujan dengan intensitas lebat di Samarinda. Palangkaraya dan Tanjung Selor diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.

Baca Juga: Jadwal Perempat Final Piala Dunia U17 2023: Spanyol vs Jerman dan Brasil vs Argentina

Masyarakat di Pulau Sulawesi diimbau untuk mewaspadai hujan petir di Gorontalo, hujan berintensitas sedang di Mamuju, dan hujan ringan di Kota Makassar.

Untuk wilayah timur Indonesia secara umum diprakirakan hujan ringan di Kota Ternate, Manokwari, Jayapura dan Ambon.

Suhu udara di kota-kota besar di Indonesia berkisar antara 19 hingga 37 derajat celcius dengan kelembaban udara berkisar antara 5 hingga 100 persen.

Tips Menghadapi Musim Hujan agar Tak Mudah Sakit

Berikut beberapa tips menghadapi musim hujan agar tidak mudah terserang penyakit, dikutip dari surakarta.go.id.

1. Kenakan Pakaian Hangat

Saat cuaca menjadi dingin dan lembap, mengenakan pakaian hangat sangat diperlukan agar tubuh tetap terlindungi dari suhu yang turun drastis.

Gunakan jaket atau pakaian berbahan tebal untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil.

2. Selalu Bawa Payung atau Jas Hujan

Ketika hendak beraktivitas di luar ruangan, pastikan selalu membawa payung atau jas hujan. Dengan perlindungan ini, Anda dapat terhindar dari kebasahan yang bisa menyebabkan masalah kesehatan, terutama jika Anda terkena hujan terus-menerus.

3. Jaga Kebersihan Rumah dan Lingkungan Sekitar

Musim hujan seringkali menciptakan lingkungan yang ideal bagi nyamuk dan bakteri untuk berkembang biak. Oleh karena itu, pastikan rumah dan lingkungan sekitar Anda tetap bersih dan kering. Hindari genangan air di sekitar rumah yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.

4. Konsumsi Makanan Bergizi dan Vitamin

Jaga asupan makanan dengan mengonsumsi makanan bergizi yang kaya akan vitamin dan mineral. Buah-buahan segar dan sayuran hijau sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Selain itu, rutin mengkonsumsi vitamin juga dapat membantu menjaga kesehatan Anda selama musim hujan.

5. Mandi Setelah Kehujanan

Jika Anda terkena hujan, segeralah mandi setelah tiba di rumah. Mandi dengan air hangat dapat membantu menghilangkan kelembaban yang mungkin masih menempel pada tubuh dan mengurangi risiko penyakit kulit serta penyakit lainnya.

 

Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV, Antara