> >

Hakim Saldi Isra Ungkap Proses Terpililhnya Suhartoyo jadi Ketua MK, Pengganti Anwar Usman

Hukum | 9 November 2023, 20:00 WIB
Sembilan Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) telah memilih Suhartoyo menjadi Ketua MK menggantikan Anwar Usman, melalui proses musyawarah, Kamis (9/11/2023). (Sumber: Kompas,com/Vitorio Mantaelan)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sembilan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) sepakat menjadikan Suhartoyo sebagai ketua MK, menggantikan Anwar Usman. 

Keputusan tersebut diambil dalam rapat permusyawaratan hakim (RPH) secara musyawarah mufakat yang digelar secara tertutup. RPH itu dipimpin oleh Wakil Ketua MK Saldi Isra.

Wakil Ketua MK Saldi Isra menjelaskan RPH dilakukan mulai pukul 09.00 WIB, Kamis (9/11/2023). Secara bergilir masing-masing hakim MK memberikan pandangannya terkait ketua MK pengganti Anwar Usman.

Hakim Arief Hidayat, misalnya, yang hampir terpilih jadi Ketua MK pada Maret 2023 lalu, memilih untuk mengambil peran lain. 

Hakim lain seperti Manahan Sitompul dan Wahiduddin Adams akan segera pensiun. Anwar Usman sendiri tidak bisa lagi mencalonkan dan dicalonkan sebagai pimpinan setelah terbukti melanggar etik berat.

Baca Juga: Jadi Hakim Konstitusi Sejak 2015, Ini Profil Ketua MK Suhartoyo!

Setelah itu sembilan hakim MK secara bergiliran menyebut nama siapa yang diinginkan menjadi ketua.

Hasilnya ada dua nama yang diinginkan menjadi ketua MK. Keduanya yakni Saldi Isra dan Suhartoyo Saldi dan Suhartoyo dianggap sudah cukup lama menjadi hakim konstitusi, yakni 6,5 dan 8 tahun.

"Karena yang lain tidak bersedia jadi ketua sehingga memunculkan dua nama. Nama yang muncul adalah secara Saldi Isra saya sendiri dan Suhartoyo. Itu dua nama yang muncul," ujar Saldi saat jumpa pers di gedung MK, Kamis (9/11/2023).

Saldi menjelaskan selanjutnya, dua hakim MK yang disebut diminta untuk berdiskusi berdua dan tujuh dari sembilan hakim MK meninggalkan ruangan untuk memberi kesempatan kedua calon ketua MK bermusyawarah dan bermufakat siapa yang akan menjabat ketua MK. 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU