> >

Din Syamsudin di Aksi Bela Palestina: Aspirasi Politik Pasangan Capres-Cawapres Ditahan Dulu

Peristiwa | 5 November 2023, 11:05 WIB
Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsudin menghadiri Aksi Bela Palestina di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023). (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV.)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsudin menghadiri Aksi Bela Palestina di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023).

Dalam sambutannya, Din Syamsudin meminta massa Aksi Bela Palestina untuk menyimpan aspirasi politik dan fokus kepada pembelaan terhadap negara dan rakyat Palestina.

"Saya minta aspirasi politik baik terhadap partai-partai politik, maupun pasangan capres cawapres disimpan dahulu, ditahan dahulu. Tidak perlu ada ekspresi apa pin kecuali yang positif," kata Din Syamsudin.

"Inilah bangsa Indonesia yang cinta damai, inilah umat beragama berakhlak mulia," sambungnya.

Ia menyatakan aksi hari ini ditujukan untuk mendukung Palestina. 

Aksi tersebut, lanjutnya, juga merupakan bentuk kebersamaan dari seluruh elemen dan komponen bangsa Indonesia yang cinta damai, lintas agama, lintas kelompok, lintas partai politik.

"Maka saya minta tunjukkanlah  kebersamaan, berpegang teguhlah pada etika dan akhlak mulia, untuk saling menghargai, untuk saling bertenggang rasa," tegasnya.

Lebih lanjut, Ketua Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina itu menegaskan, mendukung kemerdekaan Palestina sesuai dengan pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

Baca Juga: Puan Maharani, Anies Baswedan, hingga Jusuf Kalla Hadiri Aksi Bela Palestina di Monas Jakarta

"Membela Palestina pertama dan utama sesuai amanat pembukaan UUD untuk mewujudkan perdamaian abadi dan menghilangkan penjajahan di muka bumi," ujarnya.

Din Syamsudin juga menekankan bahwa Palestina menjadi negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia.

Sehingga sudah sepatutnya, bangsa Indonesia untuk terus mendukung kemerdekaan Palestina.

"Palestina, rakyat Palestina adalah yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia, bahkan satu tahun sebelum proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, pada 6 September 1944 lewat lisan perwakilan Palestina syaikh Alhusaeni melalui radio, beliau mengakui atas nama rakyat Palestina kemerdekaan Indonesia," jelasnya.

"Inilah antara lain alasan kita melakukan aksi semacam ini untuk membela dan mendukung kemerdekaan Palestina," imbuhnya.

Aksi bela Palestina juga dihadiri oleh sejumlah tokoh.

Selain Din Syamsudin, aksi tersebut dihadiri Ketua DPR RI Puan Maharani, eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.

Aksi akbar tersebut juga dihadiri Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Aksi bela Palestina berlangsung dari pukul 06.00 WIB hingga jelang siang.

Baca Juga: Begini Kepadatan Massa di Sekitar Monas saat Aksi Damai Dukung Palestina Lintas Agama

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU