> >

Luhut Buka Suara soal Tudingan Punya Banyak Jabatan: Saya Hanya Eksekutor kok

Politik | 28 Oktober 2023, 16:15 WIB
Foto arsip. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam acara peresmian kereta cepat Jakarta-Bandung Whoosh, Senin (2/10/2023) di Stasiun KCJB Halim, Jakarta Timur. (Sumber: Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan buka suara terkait tudingan terhadap dirinya yang dianggap punya banyak posisi atau jabatan di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Luhut menuturkan, selama ini dirinya hanya menjalankan tugas yang diberikan oleh Presiden Jokowi.

"Saya hanya eksekutor kok, jadi jangan juga merasa bahwa saya itu segala-galanya. Enggak juga. Dan saya tidak pernah merasa itu. Ya orang aja bilang ini hebat-hebat," terangnya melalui sebuah video yang diunggah di akun media sosial pribadinya, @luhut.pandjaitan, Sabtu (28/10/2023).

Selama menjalani perawatan kesehatan di Singapura, Luhut mengaku tetap memastikan keberlanjutan proyek di Tanah Air dengan cara berkomunikasi dengan sejumlah menteri.

"Ya saya berkomunikasi banyak dengan teman-teman menteri itu. Mereka juga pernah datang, karena mereka mengatakan ke saya, 'ya kita butuh Pak Luhut bantu begini begitu, dan sebagainya'," kata Luhut.

Baca Juga: Erick Thorir Ungkap Kondisi Terbaru Luhut: Alhamdulillah Baik

Luhut yang kini juga masih menjabat sebagai Ketua Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini mengakui bahwa banyaknya tugas yang ia emban saat ini tak sepenuhnya benar.

"Ya walaupun menurut saya tidak sepenuhnya benar, karena ini adalah kerja sama tim, teamwork yang terbangun di bawah leadership (kepemimpinan) Pak Jokowi," terangnya.

Lelaki yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia ini mengaku hanya menjalankan tugas.

"Saya hanya eksekutor kok, jadi jangan juga merasa bahwa saya itu segala-galanya. Enggak juga. Dan saya tidak pernah merasa itu. Ya orang aja bilang ini hebat-hebat," terangnya.

Sebelumnya, beredar isu bahwa Luhut akan mengundurkan diri dari jabatannya karena masalah kesehatan. Dalam sebuah unggahan di media sosial yang beredar itu disebut bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai pengganti Luhut.

Padahal, Erick hanya ditunjuk sementara menggantikan posisi Luhut sebagai Menko Marves ad interim atau sementara waktu.

Baca Juga: Sekjen PDIP Ungkap Pertemuan Megawati dengan Prabowo Subianto pada Oktober 2023

Erick mengaku sedang menunggu giliran untuk menjenguk Luhut yang saat ini sedang dirawat di salah satu rumah sakit di Singapura.

"Saya lagi menunggu giliran menjenguk," kata Erick usai menghadiri acara The Asian Creative and Digital Economy Youth Summitatau ACE-YS di Taman Mini Indonesia Indah, Sabtu (28/10/2023).

Erick pun mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas kepercayaan untuk mengemban amanah sebagai Menko Marves ad interim yang menggantikan sementara tugas Luhut.

"Saya ya berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Bapak Presiden kepada saya," ujarnya.

Selama menjalankan tugas sebagai Menko Marves, Erick mengaku mendapatkan bimbingan langsung dari Luhut dan timnya.

"Dan tetap saya mendapat guidance (bimbingan) langsung dari Pak Luhut dan timnya, karena timnya sangat bagus, jadi ya saya coba kerjakan beberapa pekerjaan dalam waktu bersamaan ya, sebagai Menko (Marves) dan sebagai Menteri BUMN," ujarnya.

 

 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU