Survei LSI: Prabowo 35,8 Persen, Ganjar 30,9 Persen, Anies 19,7 Persen
Rumah pemilu | 22 Oktober 2023, 17:34 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei elektabilitas calon presiden (capres) dalam simulasi tiga nama, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan. Survei ini dilakukan pada 16-18 Oktober 2023.
Hasil survei menunjukkan bahwa Prabowo Subianto unggul dari Ganjar dan Anies dalam simulasi tiga nama. Ia mendapatkan 35,8 persen, Ganjar 30,9 persen, Anies 19,7 persen, sedangkan 13,6 persen tidak menjawab.
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menjelaskan bahwa tren pilihan presiden dalam simulasi tiga nama pada survei-survei sebelumnya tersebut cenderung stabil. Hal ini menunjukkan bahwa belum ada perubahan dukungan yang signifikan terhadap capres.
Baca Juga: Ganjar-Mahfud MD Selesai Tes Kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Mengaku Sempat Berkeringat
“Meskipun Prabowo ada kenaikan sedikit dibanding September lalu, dari 34 persen ke 35,8 persen. Ganjar kurang lebih sama, hanya naik 0,5 persen. Sementara Anies turun sekitar 2 persen,” ujar Djayadi dalam konferensi pers, Minggu (22/10/2023).
“Tapi itu semuanya di dalam satu kali margin of error jadi pada dasarnya stabil. Karena itu tampak belum ada perubahan dukungan signifikan terhadap calon pilpres,” ujarnya.
Untuk simulasi dua nama antara Ganjar dan Anies, Ganjar lebih unggul dengan elektabilitas sebesar 47,2 persen, Anies 33,1 persen, dan 19,7 tidak menjawab.
Dalam hal ini, pemilih Prabowo cenderung terbelah, 41,5 persen beralih memilih ke Ganjar dan 38,7 persen pindah memilih Anies.
Dalam simulasi antara Prabowo dan Anies, Prabowo juga lebih unggul dengan elektabilitas 54,8 persen, Anies 23,8 persen, dan 21,3 persen lainnya tidak menjawab.
Saat responden dihadapkan pada dua pilihan antara Prabowo dan Ganjar, Prabowo lebih unggul dengan elektabilitas sebesar 48,9 persen, Ganjar 32,8 persen, sedangkan 18,3 persennya tidak menjawab.
“Apabila Prabowo berhadapan dengan Anies, maka pemilih Ganjar cenderung lebih banyak memilih Prabowo di putaran kedua atau ketika hanya ada dua nama,” kata Djayadi.
“Kalau Anies Baswedan tidak masuk ke putaran kedua, pemilih Anies masih lebih banyak ke Prabowo dibandingkan dengan Ganjar,” ujarnya.
Baca Juga: Prabowo Pastikan Deklarasi Bacawapres Senin, Undang Gibran dan Erick Thohir Rapat Minggu Sore
Survei ini dilakukan terhadap warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon. Populasi survei ini adalah 83 persen dari total populasi nasional.
Adapun, responden dipilih melalui metode random digit dialing. Sebanyak 1.229 responden menjadi sampel dalam survei ini dengan margin of error sekitar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV