Soal Isu Gibran Gabung ke Golkar, Dave Laksono: Kita Lihat Kapasitas dan Kapabilitas
Politik | 17 Oktober 2023, 17:06 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Politikus Partai Golkar Dave Laksono merespons kabar Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akan bergabung dengan partainya. Golkar, kata dia, siap menerima siapa pun tergantung kapasitas dan kapabilitasnya.
“Partai Golkar pada dasarnya selalu menerima siapa pun untuk masuk ke dalam Partai Golkar, berkarir dalam Partai Golkar dan bersama-sama bekerja memajukan mensejahterakan masyarakat Indonesia,” ucap Dave, Selasa (17/10/2023).
“Terlepas dari siapa pun, kita lebih lihat kemampuan dan kapasitas, kapabilitasnya seorang individu tersebut untuk masuk dalam Partai Golkar bersama-sama menjemput kemenangan di Pemilu 2024 nanti.”
Baca Juga: ICW: Kompleksitas Aturan Rangkap Jabatan di BUMN Perlu Diharmonisasi dengan Peraturan Presiden
Selain Dave, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono mengatakan menyambut baik jika Gibran bergabung dengan partainya.
“Pada prinsipnya kami welcome, kita akan sambut dengan baik jika Gibran ingin gabung,” ujar Agung.
Terlebih, sambungnya, Partai Golkar adalah partai tengah yang sangat terbuka bagi semua kalangan termasuk anak-anak muda.
Selain itu, kata dia, Partai Golkar memiliki sejarah institusi yang sangat terhormat dan konsisten membangun karya progresif.
“Identitas Golkar adalah karya dan kekaryaan untuk masyarakat, sehingga ada kontribusi nyata dari setiap pemerintahan,” jelasnya.
“Dengan posisinya sebagai Wali Kota Solo saat ini, tentunya kehadiran Gibran akan menunjukkan jati diri Golkar sebagai partai yang fokus pada kerja nyata para kadernya sebagai pemimpin bangsa.”
Baca Juga: Pengamat: Pernyataan Megawati soal Loyalitas adalah Peringatan Keras untuk Kader
Selain itu, Agung menilai Partai Golkar di mata anak-anak muda adalah tempat berkumpulnya para nasionalis, kaum moderat, toleran, termasuk kalangan profesional dan relijius.
“Jadi ini mungkin yang menjadi pertimbangan anak-anak muda termasuk Gibran untuk bergabung bersama Golkar,” ujarnya.
Gibran yang merupakan putra Presiden Joko Widodo, dikabarkan akan menjadi cawapres yang mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.
Prabowo diusung sebagai capres oleh Koalisi Indonesia Maju yang beranggotakan empat partai parlemen yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, dan beberapa partai nonparlemen termasuk PBB.
Sementara saat ini, Gibran masih berstatus sebagai kader PDI Perjuangan (PDIP) yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV