Demokrat Dukung Prabowo, Andi Mallarangeng: PDIP Kiri, Anies Kanan, Kami Tengah, Nasionalis Religius
Politik | 18 September 2023, 19:44 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengungkapkan, keputusan partainya bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan mendukung bacapres Prabowo Subianto adalah keputusan tepat.
Ia menyinggung beberapa hal yang menjadi kecocokan antara Demokrat dengan Prabowo.
Demokrat merapat ke KIM usai meninggalkan Koalisi Perubahan yang mendukung bacapres Anies Baswedan.
Bergabungnya Demokrat terkonfirmasi usai Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menyambangi kediaman Prabowo di Hambalang, Jawa Barat, Minggu (17/9/2023).
Baca Juga: Demokrat Sebut AHY sudah Kirim Pesan ke Puan karena Belum Bisa Bersama di 2024
Andi menyebut, banyak alasan yang menyebabkan Demokrat memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto.
Salah satunya adalah Prabowo disebutnya paling berpotensi menang Pilpres 2024.
"Ada juga alasan yang bersifat emosional, kami sudah sama-sama Pak Prabowo pada 2019, sehingga sekarang pun kalau kita mendukung Pak Prabowo juga tidak ada masalah,” kata Andi dalam program “Kompas Petang” Kompas TV, Senin (18/9).
Andi juga mengaku bahwa Demokrat sempat berkomunikasi dengan PDI Perjuangan. Namun, partai yang dipimpin AHY ini merasa tidak cocok dengan Partai Banteng.
Politikus berusia 60 tahun itu menyebut agenda-agenda perubahan yang diusung Demokrat sejalan dengan Prabowo Subianto.
Secara ideologis pun, Andi menyebut Demokrat paling nyaman dengan Prabowo.
Pasalnya, menurut Andi, PDIP berada di spektrum kiri, sedangkan Anies Baswedan berada di spektrum kanan.
"Inilah tampaknya yang paling nyaman bagi kami. Kita tahu PDIP berada di kiri, itu dikatakan sendiri oleh Pak Hasto (Sekjen PDIP, partai kiri, progresif. Kemudian mungkin Pak Anies berada di kanan. Pak Prabowo berada di tengah,” kata Andi.
"Kami memang partai tengah, nasionalis-religius, jadi sudah pas betul kami mendukung Pak Prabowo,” lanjutnya.
Direktur Eksekutif Poltracking Hanta Yuda pun menyebut pilihan Demokrat untuk mendukung Prabowo strategis bagi partai tersebut.
Hanta juga menilai, KIM dapat memberi keuntungan tersendiri bagi Demokrat dan AHY.
Ketua Umum Demokrat itu disebutnya bisa menjadi menteri jika Prabowo menang Pilpres 2024.
"Jangan lupa, partai itu memilih ceruk pemilihnya, irisannya lebih ke mana. Dan survei terbaru kami, menunjukkan pemilih Demokrat itu tertinggi ke Prabowo,” kata Hanta.
Hanta Yuda juga menyorot penghormatan terhadap Demokrat yang dilakukan oleh Prabowo Subianto dan mitra koalisi KIM.
Ketika SBY dan AHY berkunjung ke Hambalang, Minggu (17/9), perwakilan partai koalisi turut hadir, di antaranya adalah Ketua Umum Golkar Airlangg Hartanto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Andi Mallarangeng mengaku terkesan dengan sambutan Prabowo terhadap Demokrat.
Ia menyebut sambutan Prabowo di Hambalang “sangat menyentuh.”
"Bahkan mars Partai Demokrat dinyanyikan pada waktu Pak SBY dan Ketum AHY tiba di Hambalang, ini tentu saja sangat menyentuh,” kata Andi.
Baca Juga: PKB Tak Gentar meski SBY Bakal Turun Gunung Menangkan Prabowo di Pilpres 2024
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV