> >

PKS Setia Dukung Anies Baswedan walau Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar Dipilih jadi Cawapres

Rumah pemilu | 1 September 2023, 01:06 WIB
Ketua DPP PKS yang juga anggota Tim 8 KPP, Almuzammil Yusuf menanggapi wacana duet Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar di Pilres 2024, Kamis (31/8/2023). (Sumber: Dok. DPP PKS)

Sebelumnya wacana duet Anies-Muhaimin ini dibuka oleh Partai Demokrat. DPP Partai Demokrat mendapat informasi Anies sudah memilih pendampingnya di Pilpres 2024 yakni Muhaimin Iskandar.

Baca Juga: Jawab Prabowo soal Kabar Cak Imin Merapat ke Koalisi Perubahan Bersama Anies

Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menjelaskan, pada Rabu (30/8/2023) DPP Partai Demokrat mendapat informasi dari Sudirman Said, Juru Bicara Anies Baswedan yang juga anggota tim 8 KPP, bahwa Anies telah menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB untuk mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Keputusan itu tidak terlepas dari pertemuan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dengan Anies pada Selasa (29/8/2023) malam dan menetapkan Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres Anies, tanpa sepengetahuan Partai Demokrat dan PKS.

Sehari kemudian, 30 Agustus 2023, Anies dalam urusan yang sangat penting ini, tidak menyampaikan secara langsung kepada pimpinan tertinggi PKS dan Partai Demokrat, melainkan terlebih dahulu mengutus Sudirman Said untuk menyampaikannya

DPP Partai Demokrat menilai, langkah sepihak tersebut merupakan bentuk pengkhianatan terhadap semangat perubahan dan pengkhianatan terhadap Piagam Koalisi yang telah disepakati oleh ketiga Parpol.

"Juga pengkhianatan terhadap apa yang telah disampaikan sendiri oleh Capres Anies Baswedan, yang telah diberikan mandat untuk memimpin Koalisi Perubahan," ujar Teuku Riefky dalam keterangan tertulisnya, Kamis (31/8/2023).

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU