> >

Sandiaga Uno Mengaku Tak Berharap Dipinang Ganjar Jadi Cawapres: Saya Malu Minta-minta Jabatan

Politik | 20 Agustus 2023, 11:08 WIB
Sandiaga Uno saat memberikan sambutan di acara Rapimnas ke-VI PPP di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (17/6/2023). Sandiaga resmi ditunjuk menjadi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP untuk Pemilu 2024. (Sumber: Tangkapan layar video YouTube Petiga TV)

SERANG, KOMPAS.TV - Politikus Partai Persatuan Pembangunan atau PPP, Sandiaga Uno, mengaku tidak berharap banyak akan dipinang oleh bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo, sebagai calon wakil presiden atau cawapres.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu mengaku malu dan tidak ingin meminta-minta jabatan sebagai cawapres pada Pemilu 2024 mendatang.

Menurutnya, tidak elok meminta-minta jabatan. Karena itu, dirinya menyerahkan keputusan mengenai cawapres kepada pimpinan partai.

Baca Juga: PDI-P Pertimbangkan Gibran sebagai Cawapres Ganjar, PPP Diminta Tetap Perjuangkan Sandiaga Uno

"Kita jangan meminta-meminta jabatan. Malu, saya malu sekali, saya sepertinya jika ini, seperti mengancam. Janganlah, kita hindarai pernyataan seperti itu," kata Sandiaga Uno usai bertemu dengan para Bacaleg PPP se-Provinsi Banten di Serang, Sabtu (19/8/2023).

Sejauh ini, kata Sandiaga Uno, belum ada obrolan lebih lanjut mengenai posisi cawapres dengan PDIP maupun Bacapres Ganjar Pranowo.

"Belum ada (obrolan dengan  PDIP), dan itu dilakukan di level ketua umum. Saya apresiasi sekali Pak Ketua (Mardiono) yang sudah merajut kebersamaan," ujar dia.

Lebih lanjut, Sandiaga Uno yang menjabat sebagai Ketua Bapilu PPP, mengaku saat ini lebih fokus bekerja memenangkan partainya pada Pileg 2024 di seluruh Indonesia, termasuk Provinsi Banten.

"Kita fokus kepada tugas kita di lapangan. Kita coba menangkan hati dan pikiran masyarakat. Kita hakul yakin bahwa pimpinan nanti akan ambil keputusan yang terbaik," ujar dia.

Baca Juga: Respons Sandiaga Usai Gibran Dipertimbangkan Puan Jadi Bakal Cawapres Ganjar

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Kompas.com


TERBARU