Cak Imin Respons Sindiran Yenny Wahid soal Kudeta Gus Dur: Hanya Jalankan Tugas
Politik | 20 Agustus 2023, 08:41 WIB"Tapi kami sudah agak melunak, dalam artian, kami bisa dalam 1 perahu dengan Cak Imin, asal bukan Cak Imin yang jadi wakil presiden," ujarnya.
Yenny menyebut, apabila Prabowo tetap memilih untuk berpasangan dengan Cak Imin di Pilpres 2024, ia memastikan bahwa Prabowo tidak akan mendapat dukungan dari keluarga Gus Dur dan Gusdurian.
Baca Juga: Pesan Yenny Wahid ke Prabowo: Keluarga dan Gusdurian Tidak akan Dukung jika Cak Imin Jadi Cawapres
"Kita tetap baik dengan Pak Prabowo, tapi mungkin akan susah untuk mendukung Pak Prabowo menjadi presiden kalau pendampingnya adalah Cak Imin," ujar Yenny.
"Tapi kalau sama-sama sebagai pengusung saja tidak masalah. Tapi kalau pendamping lain urusan, agak berat itu," kata Yenny.
Yenny mengingatkan, dukungan keluarga dan pendukung Gus Dur kepada Prabowo sudah pernah dilakukan pada Pemilu 2009.
Kala itu, Partai Gerindra mendapat limpahan suara dan membuat PKB yang dipimpin Cak Imin kehilangan 70 persen suara.
"Representasi suara NU (Nahdlatul Ulama) di PKB justru lebih kecil dibanding suara NU di Gerindra. PKB Gus Dur mengalihkan suara untuk Gerindra, maka suara Gerindra naik di Jawa Timur. Suara PKB Cak Imin turun 70 persen," ujar Yenny.
Lebih lanjut, Yenny menilai bahwa PKB Gus Dur berbeda dengan PKB Cak Imin. Mulai dari corak politik, karakter politik, hingga yang diperjuangkan.
Yenny menegaskan, dirinya akan menolak mentah-mentah jika ditunjuk sebagai tim sukses Prabowo-Muhaimin.
"Saya jawab saja langsung biar tidak ada spekulasi, itu tidak mungkin. Jangan sampai Pak Prabowo berpikir. Ini langsung ke Pak Prabowo nih, tidak mungkin ya Pak Prabowo ya," ujar Yenny.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV