Idrus Marham: Airlangga sedang Lakukan Akrobatik Politik di Golkar
Politik | 2 Agustus 2023, 17:04 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Mantan Sekjen Partai Golkar Idrus Marham menilai Ketua Umum Airlangga Hartarto sedang melakukan akrobatik politik di partai berlambang pohon beringin tersebut.
Hal ini menanggapi pergerakan Airlangga yang bertemu dengan Ketua DPP PDI-P, Puan Maharani pada Kamis (27/72023).
Kemudian, pada Minggu (30/7), Airlangga mengumpulkan 38 ketua DPD I Partai Golkar di Bali. Lalu, dalam kegiatan itu muncul usulan untuk berkoalisi dengan Partai Gerindra.
"Saya ingin mengatakan bahwa langkah-langkah politik yang dilakukan DPP hari ini yang dipimpin oleh Airlangga Hartarto itu cenderung sebagai akrobatik politik," kata Idrus, Rabu (2/8/2023).
Baca Juga: DPD Golkar Usul Dukung Prabowo di Pilpres 2024, JK: Harapannya Airlangga Jadi Bakal Cawapres
Dia menyebut bahwa pertemuan Airlangga dengan Puan merupakan pertanda awal adanya rencana kerja sama politik dengan PDI-P menyongsong Pilpres 2024.
"Lalu kemudian untuk menindaklanjuti kesepahaman sebagai awal kerja sama politik dibentuk lagi (tim) teknis dari Partai Golkar ada beberapa orang, dari PDI-P juga ada beberapa orang," ujarnya.
Idrus mengatakan tim teknis itu hanya bekerja dalam waktu 10 hari setelah pertemuan Airlangga dan Puan.
Ia menegaskan pada pertemuan tersebut harusnya membahas mengenai tindaklanjut pertemuan Airlangga dan Puan.
"Ternyata di dalam forum itu berkembang ada aspirasi-aspirasi lain sehingga kita lihat bahwa ada pernyataan beberapa ketua DPD I pada waktu yang juga menyampaikan aspirasi dukungan kepada untuk bekerja sama dengan Partai Gerindra," ujar Idrus Marham.
Baca Juga: Tolak Munaslub, Ketua DPD Golkar Jawa Barat: Gonjang-ganjing Ini Harus Dihentikan
Oleh sebab itu, dia menilai langkah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian tersebut merupakan sebuah akrobatik politik.
"Nah ini kan sesuatu yang menurut hemat saya ini adalah sebuah akrobatik politik. Kalau ingin garis lurus mestinya kan apa yang dibicarakan bersama dengan Mbak Puan itu dimatangkan di sana sebagai masukkan kepada tim teknis, tapi ini kan tidak malah ada pernyataan-pernyataan lain," tandas Idrus.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Gading-Persada
Sumber : Tribunnews.com