> >

Rihana dan Rihani Tak Pandang Bulu, Keluarganya yang Polisi hingga Teman Dekat pun Juga Ditipu

Hukum | 6 Juli 2023, 10:21 WIB
Polda Metro Jaya resmi menahan Si kembar Rihana dan Rihani, tersangka kasus dugaan penipuan iPhone, Selasa (4/7/2023). (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV.)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Si kembar Rihana dan Rihani ternyata tak pandang bulu dalam menargetkan korbannya terkait penipuan pre order telepon seluler atau ponsel merek Iphone.

Tak hanya orang lain, keluarga hingga teman dekatnya pun turut menjadi korban penipuan Rihana dan Rihani. Bahkan, salah seorang keluarganya yang menjadi korban berprofesi sebagai polisi.

Demikian hal tersebut dibenarkan oleh Kasubdit Resmob Ditreskrimum Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya Ajun Komisaris Besar (AKBP) Titus Yudho Ully.

Baca Juga: Cerita Masayu Tertipu Rihana-Rihani, Dikejar Pembeli Iphone hingga Datangi Rumah Kembar tapi Nihil

AKBP Titus mengatakan anggota Polri yang menjadi korban penipuan Rihana dan Rihani merupakan kakak ipar kedua pelaku. 

Namun demikian, Titus menepis kabar yang menyebut anggota polisi yang menjadi korban Rihana dan Rihani itu merupakan perwira menengah (pamen) Polri.

"Bukan pamen pangkatnya, sepertinya Bintara," kata Titus di Jakarta pada Rabu (5/7/2023), seperti dikutip dari Kompas.com.

Selain keluarga dekat, kata Titus, Rihana dan Rihani juga menipu teman dekat mereka. Teman dekatnya itu bahkan mengenal keluarga si kembar.

Sementara itu, Kanit 4 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Reza Mahendra, mengatakan keluarga Rihana dan Rihani yang menjadi korban penipuan bakal melapor secara resmi ke Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Rihana dan Rihani Mengaku Dibantu 2 Petugas Gudang untuk Dapat Iphone Harga Murah, Ini Kata Polisi

Namun, Reza tidak mengungkapkan secara detail mengenai penipuan yang dilakukan Rihana dan Rihani kepada keluarganya itu.

Modus Penipuan

Seperti diketahui, kasus penipuan pre order Iphone yang dilakukan kembar Rihana dan Rihani mengakibatkan kerugian yang dialami oleh para korbannya hingga mencapai Rp 35 miliar.

Adapun modus kedua tersangka Rihana dan Rihani dalam menjalankan aksinya yakni menawarkan iPhone dengan harga murah, original dan bergaransi resmi. 

Tak hanya itu, kedua pelaku juga menjanjikan kepada setiap korbannya yang menjadi reseller bisa mendapat potongan harga hingga Rp 500.000 per unit.

Lalu, untuk mengelabui para korbannya, kedua pelaku terlebih dahulu membangun kepercayaan kepada para korban. 

Baca Juga: Selama Ini Ternyata Sembunyi di Serpong, Rihana dan Rihani: Saya Ketawa Saja Dibilang Ada di Bali

Caranya, Rihana dan Rihani akan menepati janjinya kepada setiap korban yang membeli iPhone dengan mengirimkan barang tersebut tepat waktu, original dan bergaransi. 

Setelah korban percaya hingga akhirnya order kembali dalam jumlah banyak, Rihana dan Rihani tak mengirimkan barang yang dipesan.

Seorang korban bernama Junita Wedaring Tyas mengatakan, tertarik menjadi reseller setelah melihat harga produk yang dijual Rihana dan Rihani jauh lebih murah dari harga resmi.

"Harganya beda-beda sih. Contohnya Iphone 12 Pro itu bisa Rp 15 juta, padahal kalau di iBox itu mungkin masih Rp 17 juta sampai Rp 18 juta. Bedanya Rp 2 juta," ujar Junita.

Karena itu, Junita memutuskan untuk menjadi reseller setelah menerima penjelasan soal perbedaan harga itu. Namun kini, Junita menyesal karena tidak berpikir panjang bahwa Rihana dan Rihani akan menipunya.

Baca Juga: Cerita Korban Duo Kembar ‘Preorder iPhone’, Ditipu Miliaran hingga Diancam Bakal Dilaporkan Balik

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Kompas.com


TERBARU