Tanggapan Ganjar Pranowo soal Pertemuan Puan dan AHY: Bagus Itu
Rumah pemilu | 18 Juni 2023, 15:38 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Bakal calon presiden (capres) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo, menyebut pertemuan antara Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai langkah komunikasi politik yang bagus.
"Komunikasi politik harus dilakukan terus-menerus. Bagus itu," kata Ganjar di kantor Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Nusa Tenggara Barat, Minggu (18/6/2023).
Dia pun menanggapi pertanyaan wartawan terkait potensi AHY menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang mendampingi dirinya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan semua pihak boleh mengusulkan siapa saja sebagai bacawapres untuk Pilpres 2024.
"Semua boleh mengusulkan, nanti kami bicarakan bersama-sama," kata Ganjar, seperti dilansir Antara.
Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, AHY dan Puan bertemu di kawasan Senayan, Jakarta pada Minggu (18/6) pagi.
Baca Juga: Bertemu Puan Maharani, AHY: Tadi Sangat Terbuka, Tidak Ada Rasa Tidak Enak untuk Bicara
AHY tiba usai berlari pagi dari kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, sedangkan Puan datang setelah lari dari Jalan Denpasar, Kuningan, Jakarta Pusat.
Sekira pukul 09.00 WIB, Puan tiba menggunakan pakaian serba hitam, sementara AHY mengenakan kaus olahraga berwarna biru dengan celana hitam.
AHY tampak menunggu kedatangan Puan bersama sejumlah petinggi Partai Demokrat dan beberapa pengurus DPP PDIP, yang sudah tiba sebelum Puan.
Puan mengaku berbincang satu jam lebih di Hutan Kota by Plataran di kawasan Gelora Bung Karno bersama AHY untuk membahas tentang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, baik pemilu legislatif (pileg) maupun pemilu presiden (pilpres).
"Tentu saja yang dibicarakan, sebelum pileg-pilpres, saat pileg pilpres, dan pascapileg dan pilpres, bagaimana posisi dari kami PDIP dan Partai Demokrat," kata Puan dalam konferensi pers.
Ia mengaku, pihaknya dan Partai Demokrat sepakat akan mewujudkan Pemilu 2024 yang damai.
"Kami berdua menyepakati bahwa pemilu harus berjalan secara damai, silaturahmi harus tetap dilaksanakan, pesta demokrasi ini harus bisa membawa suasana sejuk, adem, ayem, gembira, bagi seluruh rakyat Indonesia," terang anak dari Presiden Kelima Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri itu.
Baca Juga: Puan Maharani Ungkap Kesepakatan dengan AHY: Komunikasi akan Terus Dilaksanakan
Senada, AHY juga menekankan pentingnya menjaga Pemilu 2024 agar tetap damai. Putra dari Presiden Keenam Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono itu mengaku saling bertanya dengan Puan terkait posisi partai masing-masing dan langkah pada saat Pemilu 2024 serta pascapemilu.
"Beliau bertanya 'Bagaimana posisi Demokrat sekarang, Oktober dan seterusnya pada saat pemilu dan di masa depan seperti apa?' Begitu pula saya bertanya yang serupa," terang AHY.
Ia mengaku senang karena dirinya bersepakat dengan Puan selaku petinggi partai masing-masing untuk mewujudkan Pemilu 2024 yang damai.
Baca Juga: Puan Maharani Ungkap Isi Pertemuan 1 Jam dengan AHY: Pemilu Legislatif dan Pilpres 2024 Harus Adem
"Yang jelas, yang kami juga senang adalah, paling tidak, kalau ada yang bertanya kesepakatan seperti apa, kami sama-sama sepakat ingin Pemilu 2024 ini berjalan dengan damai, tidak terjadi perpecahan, tidak terjadi polarisasi atau benturan yang sangat keras antara masyarakat atau bangsa Indonesia sendiri," ujarnya.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV/Antara