Magnet Politik Gibran Jelang Pemilu 2024, Pengamat: Jembatan Menuju Endorsement Jokowi
Rumah pemilu | 29 Mei 2023, 18:37 WIB“Kenapa lebih buruk? Karena mereka tidak punya insentif elektoral untuk terpilih lagi periode ketiga karena dilarang oleh konstitusi. Makanya, banyak presiden periode kedua di AS (Amerika Serikat) yang mengalami kutukan periode kedua,” jelas dia.
Baca Juga: Bertemu Puan Maharani di Solo, Gibran Cerita Soal Pertemuannya dengan Prabowo Subianto
Menurut Burhanuddin, Jokowi merupakan anomali karena kinerja pemerintahannya dinilai baik saat menjabat di periode kedua.
Jokowi juga dinilai masih memiliki popularitas yang tinggi di tengah masyarakat Indonesia.
“Karena popularitasnya lebih tinggi, maka efek endorsement Jokowi menjadi tinggi. Masalahnya, tidak semua orang bisa mengakses Jokowi. Nah yang bisa mereka akses adalah putranya,” pungkasnya.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV