Jenazah Pelaku Penembakan di Kantor MUI Pusat Tiba di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur
Peristiwa | 2 Mei 2023, 16:44 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Jenazah pelaku penembakan di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jakarta telah tiba di RS Polri Kramat Jati, Jakarta.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin menyebut jenazah di bawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi.
"Saat ini mau diautopsi. nanti dari sanalah baru diketahui penyebab meninggalnya kenapa," kata Komarudin di Kantor MUI Pusat, Selasa (2/5/2023).
Dikutip dari Antara, jenazah penembakan di Kantor MUI Pusat tiba di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, sekitar pukul 14.00 WIB.
Jenazah dibawa oleh petugas dari Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menggunakan mobil milik Polsek Menteng, Jakarta Pusat.
Jenazah langsung dimasukkan ke ruang Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri.
Setibanya di ruang instalasi forensik, jenazah langsung diarahkan menuju ruangan lain untuk proses otopsi.
Belum ada keterangan resmi dari pihak RS Polri terkait kedatangan jenazah pelaku penembakan tersebut.
Baca Juga: Kronologi Penembakan di Kantor MUI Pusat: Terduga Pelaku Desak Temui Ketua MUI hingga Akhirnya Tewas
Sementara itu, Komarudin mengungkapkan, pelaku penembakan di Kantor MUI Pusat berinisial M dan berusia sekitar 60 tahun.
"Identitas pelaku sudah ada, inisialnya M, usia sekitar 60-an, KTP Lampung," jelasnya.
Kendati demikian Komarudin belum dapat membeberkan lebih lanjut terkait motif penembakan dan penyebab kematian M.
Dia hanya menerangkan M sempat tidak sadar diri saat diamankan petugas.
Pelaku kemudian dibawa ke Polsek terdekat, namun masih tidak sadar sehingga polisi membawanya ke Puskesmas Menteng.
"Dokter Puskesmas Menteng menyatakan bahwa pelaku sudah dalam keadaan meninggal," katanya.
Pihak kepolisian pun masih mengumpulkan bukti dan keterangan saksi untuk mengusut kejadian ini.
Baca Juga: Wapres Prihatin atas Insiden Penembakan di Kantor MUI Pusat, Minta Polri Usut Tuntas
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV/Antara