Langkah Sandi ke PPP Semakin Kuat, Sudah Salat Istikharah dan Minta Izin Prabowo Temui Mardiono
Rumah pemilu | 23 April 2023, 06:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengaku telah meminta izin Prabowo Subianto untuk menemui Plt Ketua Umum PPP Mardiono.
Permohonan izin tersebut disampaikan Sandi saat berlebaran ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara, Sabtu (22/4/2023).
Menurut Sandi, selain menemui Mardiono dirinya juga menyampaikan ke Prabowo akan menemui tokoh lainnya untuk bersilaturahmi.
Sandi menilai permohonan izinnya diterima oleh Prabowo. Saat itu Prabowo juga menyampaikan pesan dirinya akan menemui Presiden Jokowi di Solo.
Baca Juga: Setelah Silaturahmi ke Prabowo, Sandi Merapat ke Rumah Plt Ketua Umum PPP Bahas soal Pilpres
"Jadi, kami saling jaga hubungan baik dan saling menukar informasi,” ujar Sandi di rumah Mardiono di daerah Permata Hijau, Jakarta Selatan, Sabtu (22/4/2023).
Terkait perpindahannya ke PPP, Sandi belum mau berbicara banyak. Menurutnya yang penting saat ini adalah membangun silaturahmi, karena partai politik jugalah yang akan mengambil keputusan.
Sandi menyatakan pertemuan dirinya dengan Mardiono dan Prabowo menjadi pintu awal untuk membuka kesempatan bagi dirinya bergabung ke PPP.
"Kita hormati proses, setelah salat istikharah dan ibadah di bulan suci Ramadhan dalam beberapa hari ke depan akan disampaikan," ujar Sandi.
Baca Juga: Respons Sandiaga Uno soal Isu Kepindahannya ke PPP, Sudah Izin Ketum Gerindra Prabowo?
Di kesempatan yang sama Mardiono juga memberikan sinyal PPP akan kedatangan tokoh nasional yang bisa disosialisasikan di KIB sebagai capres. Tokoh tersebut yakni Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.
Mardiono berharap setelah lebaran ini, Sandiaga bisa bersama-sama dengan PPP untuk mengabdi dan berjuang bersama mememnuhi kepentingan bangsa dan negara.
"Semoga dengan Hari Raya Idulfitri ini, ke depan mungkin Pak Sandi bisa bersama-sama dengan PPP untuk mengabdi dan berjuang bersama," ujar Mardiono.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV