> >

Lebaran di Solo, Jokowi Tetap Kerja tapi Minta Didampingi Perangkat Terbatas

Politik | 20 April 2023, 13:24 WIB
Presiden Jokowi bersama Ibu negara Iriana makan duren di Medan pada Rabu (8/2/2023) (Sumber: Sekretariat Presiden )

JAKARTA, KOMPAS TV - Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi tetap bekerja meski akan melaksanakan salat Idul Fitri 1444 Hijriah dan berlebaran di Solo, Jawa Tengah. Kepala Negara itu akan memantau laporan dari setiap menterinya terutama terkait ihwal pelaksanaan mudik di berbagai daerah. 

Baca Juga: Jokowi Salat Id di Solo, Ma'ruf Amin di Istiqlal

Namun, selama Lebaran ini Presiden Jokowi hanya didampingi oleh staf terbatas, karena sebagian perangkat yang melekat diimbau untuk berkumpul bersama keluarga.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden Bey Machmudin, menjelaskan Presiden Jokowi juga tidak didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung selama di Surakarta. 

Kedua menteri tersebut biasanya mendampingi Presiden saat sedang berada di luar kota.

"Pak Seskab dan Mensesneg juga dengan keluarga masing-masing. Presiden selama cuti bersama akan dengan keluarga. Walaupun tetap memantau dan menerima laporan dari menteri, terutama terkait mudik," kata Bey kepada wartawan, Kamis (20/4/2023). 

Kepala Negara juga mengimbau kepada seluruh staf untuk menggunakan momentum Idul Fitri 1444 Hijriah agar bisa berkumpul bersama keluarga.

"Ke situ sih arahnya (agar tahun ini bisa kumpul sama keluarga masing2). Presiden minta perangkat sangat terbatas yang melekat. Tahun ini sudah tidak PPKM, jadi Presiden berharap para pegawai menggunakan kesempatan tahun ini, untuk berkumpul dengan keluarga atau yang mau mudik silakan," kata Bey.

Baca Juga: Jokowi Mudik ke Solo, Erick Thohir dan Heru Budi Antar ke Bandara

Bey menyebut, Kepala Negara itu sudah berangkat ke Solo pada Rabu (19/4/2023). 

”Rencananya, Presiden akan berlebaran dengan keluarga, dengan Bu Iriana, anak, menantu, dan cucu-cucu,” kata Bey.

Tahun ini merupakan pertama kalinya arus mudik berlangsung setelah pencabutan status PPKM. Pemerintah memperkirakan jumlah pemudik akan melonjak hingga 45 persen menjadi 123 juta pemudik pada Lebaran 2023 dibandingkan 86 juta pemudik pada 2022.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU