Profil Partai Gelora: Berawal dari Ormas yang Dibangun Anis Matta dan Fahri Hamzah, Keduanya Eks PKS
Rumah pemilu | 11 Februari 2023, 13:22 WIB
JAKARTA, KOMPAS.TV - Partai Gelombang Rakyat Indonesia atau Partai Gelora menjadi peserta Pemilu 2024 dengan nomor urut 7.
Partai yang berkantor pusat di jalan Minangkabau Barat Raya, Jakarta Pusat ini dipimpin oleh mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Muhammad Anis Matta.
Dalam situs web resminya, partaigelora.id, pendiri partai ini berjumlah 99 orang dari 34 provinsi di Indonesia.
Di antaranya Fahri Hamzah, Dedi Mizwar, Rico Marbun, Anis Matta, Mahfudz Siddiq.
Baca Juga: Partai Gelora Kunjungi Jokowi di Istana
Sejarah Berdirinya Partai Gelora
Sejumlah kalangan menganggap Partai Gelora merupakan pecahan dari PKS lantaran pengurusnya diisi mantan petinggi PKS.
Selain Anis Matta ada Fahri Hamzah, Mahfudz Siddiq dan Achmad Rilyadi.
Sejarah Partai Gelora bermula ketika Anis dan Fahri mendirikan ormas Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) pada 2017.
Ormas tersebut berkembang menjadi Partai Gelombang Rakyat Indonesia yang didirikan pada 28 Oktober 2019 bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.
Baca Juga: Fahri Hamzah: Partai Gelora Rebut Hati Masyarakat, PKS Galau Hadapi Masa Depan
Pada 10 November 2019, Partai Gelora melantik para pimpinan DPW di 34 provinsi dan disusul pendaftaran Partai Gelora ke Kementerian Hukum dan Ham pada 31 Maret 2020.
Selanjutnya pada 2 Juni 2020, Partai Gelora mendapatkan SK Badan Hukum Partai Gelora dari Kementerian Hukum dan HAM.
"Diilhami peristiwa Sumpah Pemuda yang menjadi penanda lahirnya kita sebagai bangsa dalam Gelombang Menjadi Indonesia, maka pada hari ini, Senin, tanggal 28 Oktober 2019, kami menyatakan berdirinya Partai Gelombang Rakyat Indonesia atau disebut Gelora Indonesia," tulis manifesto Partai Gelora.
Pengurus Partai Gelora
Dewan Pimpinan Pusat
Ketua Umum: Muhammad Anis Matta
Wakil Ketua Umum: Fahri Hamzah
Bendahara Umum: Achmad Rilyadi
Wakil Bendahara Umum: Fetty Fatmasari Utami
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV