Perjanjian Prabowo-Anies, Gerindra: Fokus Kami Menangkan Prabowo di 2024, Tak Mau Ungkit Masa Lalu
Politik | 31 Januari 2023, 19:50 WIBDi sisi lain, Andre menyebut bahwa perjanjian tersebut tidak mengikat secara hukum tetapi mengikat secara moral dan etika.
"Nah kembali pada etika dan moral seorang pemimpin, apakah bisa dipegang kata-katanya itu biar masyarakat yang nilai," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengungkapkan terkait surat perjanjian antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dengan Anies Baswedan dan dirinya, pada Senin (30/1/2023).
Menurut Sandi, surat perjanjian yang yang dia tandatangani bersama Anies Baswedan dan Prabowo tersebut berkaitan dengan Pemilihan Umum Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017.
Meski demikian, Sandi enggan mengungkap secara lebih detail terkait isi perjanjian tersebut.
"Itu nanti isi-isinya tentunya secara lebih etis disampaikan oleh teman-teman yang memegang copy-nya, saya sendiri enggak megang copy-nya," imbuhnya.
Sandi menegaskan, surat perjanjian itu ditulis tangan sendiri oleh Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon. Menurut dia, saat ini surat tersebut disimpan oleh Sufmi Dasco Ahmad.
"Jadi nanti mungkin Pak Dasco atau Pak Fadli yang lebih berwenang memberikan keterangan, karena itu juga ada sisi Pak Prabowo-nya dan Pak Anies," lanjut dia.
Baca Juga: Sandiaga Uno Ungkap Ada Perjanjian Antara Prabowo & Anies Baswedan soal Pilpres!
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV