> >

Sandiaga Uno Minta Pelaku Pelecehan Seksual di Gunung Halimun Salak Dapat Hukuman Setimpal

Peristiwa | 31 Januari 2023, 06:10 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat ditemui di kawasan Jakarta Utara, Sabtu (10/12/2022). (Sumber: ANTARA)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno tidak bisa menolerir kasus pelecehan seksual yang terjadi di kawasan wisata Kawah Ratu, Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Bogor, Jawa Barat.

Kata dia, hal ini sangat merugikan sektor pariwisata dan pelaku harus mendapat hukuman dengan efek jera.

"Ini sangat merugikan pariwisata, perlu kita sikapi dengan tegas, pihak pengamanan dan pengelola harus berikan efek jera," ujar Menparekraf di Jakarta, Senin (30/1/2023), dikutip dari Antara.

Ia mengimbau pemerintah daerah, para pemangku kepentingan termasuk pelaku industri serta masyarakat untuk berkolaborasi menjaga keamanan, dan kenyamanan pariwisata.

"Ini harus ciptakan destinasi ini berkelas dunia, dan mencegah hal-hal ini terjadi dan SOP keamanan kenyamanan berbasis SNI CHSE," tegasnya.

Baca Juga: Sandiaga Uno Ungkap Surat Perjanjian Prabowo kepada Anies Baswedan dan Dirinya sejak 2016

Ke depan Sandiaga bakal menyosialisasikan pentingnya menjaga kenyamanan serta keamanan di destinasi pariwisata ke sejumlah pelaku industri pariwisata.

Sebelumnya diketahui, pengelola wisata Kawah Ratu Taman Nasional Gunung Halimun Salak melakukan kekerasan seksual kepada para pengunjung dalam bentuk memotret area sensitif pengunjung wanita.

Adapun korban mengungkapkan, pelaku kekerasan seksual adalah pria yang merupakan petugas dari TNGHS.

Kejadian yang terjadi pada Minggu (22/1/2023) ini, terjadi saat korban dan keluarga beserta rekan-rekannya sedang mengunjungi Kawah Ratu.

Penulis : Kiki Luqman Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Antara


TERBARU