> >

Lion Air Buka Suara soal Pesawat Tabrak Garbarata di Merauke, Jelaskan Kronologi Kejadian

Peristiwa | 26 Januari 2023, 14:59 WIB
Ilustrasi Pesawat Lion Air Boeing. Lion Air Group meminta maaf terkait insiden pesawat Lion Air JT-797 menabrak garbarata di Bandara Mopah Merauke, Papua Selatan, Kamis (26/1/2023). (Sumber: Dokumentasi Rahmad Dwi Putra/KOMPAS.COM)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Lion Air Group buka suara terkait insiden pesawat Lion Air JT-797 menabrak garbarata di Bandara Mopah Merauke, Papua Selatan, Kamis (26/1/2023).

Corporate Communication Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro menyebut saat ini Lion Air bersama pihak berwenang terkait sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut.

"Lion Air tidak dapat berspekulasi atau memberikan keterangan mengenai penyebab. Proses investigasi membutuhkan waktu signifikan untuk mendapatkan rekomendasi," kata Danang dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.TV, Kamis. 

Meski demikian, Danang menegaskan bahwa Lion Air penerbangan JT-797 telah dipersiapkan secara baik mengikuti standar operasional prosedur (SOP).

Dia pun menjelaskan kronologi kejadian penerbangan yang membawa tujuh awak pesawat serta 122 penumpang ini.

 

Menurut pemaparannya, sebelum keberangkatan pesawat sudah dilakukan pengecekan dan pemeriksaan lebih awal (pre-flight check) dengan hasil layak dan aman dioperasikan (airworthy for flight).

Setelah persiapan layanan dan penanganan darat selesai, pesawat bersiap dan mulai bergerak perlahan di area parkir pesawat (apron).

Dia menambahkan, dalam proses itu terjadi hambatan di area sebelah kanan pesawat.

"Dalam memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan, pilot memutuskan untuk kembali ke titik parkir guna dilakukan pemeriksaan," ujarnya. 

"Hasil pengamatan, lekukan ujung sayap bagian kanan (winglet) menyentuh (gesekan) pada bagian luar bangunan garbarata bandar udara."

Baca Juga: Kaesang Tak Bisa Hadiri Pernikahan Teman karena Penerbangan Dialihkan, Lion Air Minta Maaf

Dalam upaya memberikan rasa kenyamanan, lanjut dia, seluruh penumpang diarahkan dan diturunkan menuju ruang tunggu terminal keberangkatan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Dia mengatakan, pihaknya telah menyediakan fasilitas kepada seluruh penumpang berdasarkan ketentuan yang berlaku antara lain memindahkan penerbangan (transfer flight) pada maskapai lain yang disesuaikan ketersediaan kursi, proses pengembalian dana tiket (refund) sesuai permintaan penumpang serta lainnya.

Di akhir keterangannya, pihak Lion Air pun meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas insiden tersebut.

"Lion Air menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Pesawat Lion Air Jt 0797 tujuan Jayapura menabrak garbarata di Bandar Udara Mopah Merauke, Papua Selatan, Kamis (26/1/2023) pada pukul 09.00 WIT.

Kepala Kepolisian Resor Merauke AKBP Sandi Sultan mengatakan hal itu terjadi ketika pesawat hendak memutar untuk terbang.

"Sayap kanan pesawat menabrak garbarata," kata Kapolres Merauke, Kamis, dikutip dari Tribun-Papua.com.

Menurut penjelasannya, sayap pada sisi kanan pesawat mengalami keretakan. Sementara bagian atas garbarata mengalami kerusakan akibat dihantam sayap pesawat.

Baca Juga: Penjelasan Penyebab Pesawat Berpenumpang Tergelincir di Papua

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU