Nasdem: Anies ke Masjid Raya Baiturrahman Murni Salat Jumat, Tidak Ada Deklarasi apalagi Kampanye
Politik | 17 Desember 2022, 08:05 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - DPP Partai Nasional Demokrat (Nasdem) memastikan tidak ada kampanye yang dilakukan Anies Baswedan saat kunjungan di Aceh. Termasuk soal pelanggaran penggunaan tempat ibadah sebagai lokasi kampanye.
Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya menjelaskan, kedatangan Anies ke Aceh untuk bersilaturahmi dengan relawan dan kader Nasdem.
Saat kunjungan tersebut, tegasnya, tidak ada kegiatan deklarasi, ataupun petisi yang dilakukan. Termasuk saat Anies menjalankan salat Jumat di Masjid Raya Baiturrahman, Aceh.
"Ini kan kampanye belum mulai, yang di Aceh itu tidak ada deklarasi, tidak ada petisi segala macam. Itu murni salat Jumat," ujar Willy di program Dua Arah KOMPAS TV, Jumat (16/12/2022).
Baca Juga: Nasdem bantah tudingan kampanye kedatangan Anies ke Aceh
Willy menambahkan, tidak ada yang salah saat Anies datang ke masjid untuk salat Jumat. Namun, langkah Anies untuk beribadah ini dianggap mengundang massa.
Menurut Willy, sangat wajar jika aktivitas Anies di Aceh diikuti oleh para simpatisan dan masyarakat yang ingin melihat lebih dekat mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Ini, sebutnya, sama seperti figur publik yang diikuti penggemarnya saat bertemu langsung dengan masyarakat, termasuk ke tempat ibadah.
"Kebetulan Anies mau maju menjadi calon presiden, terus disambut 'Hidup Anies calon presiden', itu kan satu hal yang wajar saja, tidak ada kampanye di sana dan kampanyenya juga belum mulai," ujar Willy.
Baca Juga: Dilaporkan ke Bawaslu, Anies Singgung Kebebasan Berpendapat dan Sinyal Koalisi Makin Kuat
Senada dengan Willy, Koordinator Presidium Relawan Anies La Ode Basir menegaskan, tidak ada ajakan agar relawan dan simpatisan meneriakkan slogan-slogan kampanye di setiap kunjungan Anies. Begitu juga saat Anies mendatangi tempat ibadah.
La Ode menilai wajar saja jika masyarakat berbondong-bondong datang untuk melihat Anies lebih dekat. Hal ini, menurutnya, bukan sebagai pengarahan massa untuk mendukung Anies.
"Di Aceh, Anies hadir di masjid untuk salat Jumat, ketika di Makassar Anies hadir di masjid untuk salat Magrib. Seorang pemeluk agama hadir di tempat ibadah, lalu orang datang ingin tahu sosok yang dicintai ada di situ, masa kita larang? Apa selama sosialisasi Anies yang muslim tidak boleh ke masjid dulu? Kan tidak juga begitu. Kalau ada kampanye di masjid, ya silakan buktikan," tegas La Ode.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV